Berita Bima
Anggota TNI Asal Bima yang Gugur di Papua Meninggalkan Seorang Istri dan Anak
Serka Jeki, anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) asal Desa Buncu, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, gugur di Papua.
Penulis: Atina | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, BIMA - Serka Jeki, anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) asal Desa Buncu, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, gugur di Papua.
Ia menjadi korban penikaman senjata tajam, oleh Orang Tak Dikenal (OTK) saat berbelanja di pasar Sinak, Kabupaten Puncak Papua Tengah, Selasa (24/1/2023) sekira pukul 17.00 WIT.
Keluarga Serka Jeki di Kecamatan Sape bernama Jainin yang dikonfirmasi via ponsel mengaku, keluarga besar dikagetkan dengan informasi insiden yang menimpa almarhum.
Jaini mengaku tidak mengetahui banyak soal Serka Jeki semasa hidup.
Baca juga: Prajurit TNI Asal Bima yang Gugur di Papua Rencananya Dimakamkan di Kampung Halaman
Namun dia memastikan, korban sudah lama bertugas di Papua.
Serka Jeki meninggalkan seorang istri dan satu orang anak perempuan.
Saat ini, keluarga sedang menanti kedatangan jenazah dan menyiapkan proses pemakaman.
Sementara itu dari sebuah video siaran langsung akun Nurmala Sari yang beredar, istri Serka Jeki terlihat menangis menanti kedatangan jenazah sang suami di Bandara Timika Papua, Rabu (25/1/2023) pagi.
Baca juga: Prajurit TNI Asal Sape Bima Dikabarkan Gugur di Papua
Mengenakan jilbab putih, sweater hijau dan celana putih, sang istri tak kunjung berhenti menangis.
Sedangkan sang anak digendong pihak keluarga lain, mendekati sebuah ambulance yang membawa jenazah Serka Jeki.
Belum diketahui pasti, kapan jenazah akan diterbangkan dari Timika menuju Bima.
Kodim 1608/Bima yang coba dikonfirmasi, juga belum mendapatkan informasi pasti terkait kapan pesawat yang membawa jenazah akan mendarat di Bima.
Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.