Natal dan Tahun Baru
Pesta Kembang Api Senilai Rp 1,8 Miliar Dalam Acara Tahun Baru 2023 di Kuta
Ia berharap, acara dan kegiatan pergantian tahun bisa mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Bali.
lihat foto
TRIBUNLOMBOK.COM, MANGUPURA - Pesta kembang api akan dilaksanakan di Pantai Kuta, Badung, untuk memeriahkan pergantian tahun 2022 ke 2023 setelah selama 2 tahun sebelumnya tidak diadakan karena pandemi.
Terkait acara itu, akses ke Pantai Kuta untuk kendaraan akan ditutup sementara dan diarahkan ke jalan-jalan yang lain. Bahkan untuk menuju kawasan pantai dan Legian, Kuta, wisatawan harus berjalan kaki guna menghindari kemacetan.
Baca juga: 10 Objek Wisata Lombok Cocok untuk Menikmati Libur Natal dan Tahun Baru 2023
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) kabupaten Badung, IGN Rai Suryawijaya, mengaku sangat mengapresiasi kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Pemkab Badung di Kuta itu. Momen pergantian dianggap bisa menjadi daya tarik kunjungan ke kawasan Kuta dan sekitarnya.
"Kegiatan ini kan momentum, sehingga diharapkan bisa menarik wisatawan ke sana, karena acaranya terpusat di sana," kata Suryawijaya.
Ia berharap, acara dan kegiatan pergantian tahun bisa mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Bali.
"Saya secara pribadi dan PHRI sangat berterimakasih dengan akan dilaksanakannya event ini. Namun tetap juga waspada, karena saat ini belum endemi," jelas Rai Suryawijaya, Senin (26/12/2022).
Untuik acara pergantian tahun, Rai berharap tidak hanya Kuta yang akan dipadati wisatawan, tetapi juga Canggu, Nusa Dua dan Pecatu.
"Jadi, ada beberapa destinasi yang mereka bisa kunjungi. Namun di Bali mayoritas destinasi di wilayah Badung yang dikunjungi," ucapnya.
Menurut Rai, acara pesta kembang api biasanya juga diiringi oleh suguhan musik dan DJ.
"Tentu event ini harus menjadi kegiatan tahunan, yang merupakan hiburan atau titik kumpul wisatawan dalam merayakan pergantian tahun," imbuhnya.
Untuk diketahui, pesta kembang api di Pantai Kuta dipersiapkan oleh Dinas Pariwisata Badung. Kegiatan ini akan menggandeng pihak ketiga sebagai .
Dipastikan anggaran yang dihabiskan untuk acara ini mencapai Rp 1,8 miliar lebih. Awalnya disiapkan anggaran Rp 2 miliar lebih. Setelah proses tender dan finalisasi anggaran, dipastikan anggaran yang disediakan sekitar Rp 1,8 miliar.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung Nyoman Rudiartha pun mengakui, untuk pesta pergantian tahun dengan pesta kembang api Pemkab Badung menyiapkan anggaran Rp 2.002.475.000. Setelah lelang, anggaran yang digunakan hanya Rp 1.866.465.000.
"Jadi nanti akan digarap oleh CV Pragina Production dengan pelaksanaan di Pasar Seni-Tsunami Shelter, Pantai Kuta," kata Rudiartha.(gus/tribunbali)
