Waktu Sholat
Jadwal Waktu Sholat Wilayah NTB Jumat 16 Desember 2022, Disertai Bacaan dan Lafaz Doa Pengobat Galau
Simak jadwal waktu sholat untuk Lombok hingga Kota Mataram hari Jumat 16 Desember 2022. Disertai lafaz dan bacaan doa pengobat galau.
TRIBUNLOMBOK.COM - Jadwal waktu sholat Lombok, Kota Mataram dan beberapa wilayah NTB untuk hari Jumat 16 Desember 2022 agar ibadah salat fardumu sempurna.
Jadwal waktu sholat ini juga dilengkapi dengan lafaz dan bacaan doa pengobat galau, Ummul Mu'minin Sayyidatuna Aisyah bagi umat muslim khususnya yang berada di Lombok dan wilayah NTB lainnya.
Berikut jadwal waktu sholat Lombok, Mataram dan wilayah NTB lainnya untuk hari Jumat 16 Desember 2022.
Kabupaten Bima
IMSAK 04:09
SUBUH 04:19
TERBIT 05:39
ZUHUR 12:04
ASAR 15:31
MAGRIB 18:23
ISYA' 19:39
Kabupaten Dompu
IMSAK 04:09
SUBUH 04:19
TERBIT 05:40
ZUHUR 12:05
ASAR 15:31
MAGRIB 18:23
ISYA' 19:40
Baca juga: Apakah Terlalu Sering Kencing Seusai Sahur Berbahaya? Berikut Penjelasan Hingga Hasil Penelitiannya!
Kabupaten Lombok Barat
IMSAK 04:18
SUBUH 04:28
TERBIT 05:49
ZUHUR 12:14
ASAR 15:41
MAGRIB 18:33
ISYA' 19:49
Kabupaten Lombok Tengah
IMSAK 04:18
SUBUH 04:28
TERBIT 05:48
ZUHUR 12:14
ASAR 15:40
MAGRIB 18:33
ISYA' 19:49
Kabupaten Lombok Timur
IMSAK 04:17
SUBUH 04:27
TERBIT 05:47
ZUHUR 12:13
ASAR 15:39
MAGRIB 18:31
ISYA' 19:48
Kabupaten Lombok Utara
IMSAK 04:19
SUBUH 04:29
TERBIT 05:49
ZUHUR 12:14
ASAR 15:40
MAGRIB 18:32
ISYA' 19:49
Baca juga: Bagaimana Hukum Menelan Ludah atau Air Liar Saat Berpuasa? Apakah Puasa Batal? Simak Penjelasannya
Kabupaten Sumbawa
IMSAK 04:13
SUBUH 04:23
TERBIT 05:44
ZUHUR 12:09
ASAR 15:35
MAGRIB 18:28
ISYA' 19:44
Kabupaten Sumbawa Barat
IMSAK 04:15
SUBUH 04:25
TERBIT 05:46
ZUHUR 12:12
ASAR 15:38
MAGRIB 18:30
ISYA' 19:47
Kabupaten Kota Bima
IMSAK 04:08
SUBUH 04:18
TERBIT 05:39
ZUHUR 12:04
ASAR 15:30
MAGRIB 18:22
ISYA' 19:39
Kabupaten Kota Mataram
IMSAK 04:19
SUBUH 04:29
TERBIT 05:49
ZUHUR 12:15
ASAR 15:41
MAGRIB 18:33
ISYA' 19:49
Bacaan dan Lafaz Doa Ummul Mu'minin Sayyidatuna Aisyah
Hati adalah inti dari segala perilaku dan rasa.
Jika hati seseorang baik, maka perilakunya juga akan baik.
Sebaliknya, jika hatinya buruk maka perilakunya juga buruk.
Serta apabila hati tenang, akan terpancar di wajahnya kebahagiaan.
Begitupun sebaliknya, jika hati sedang gundah, akan nampak kesusahan di wajahnya.
Baca juga: Amalan Sebelum Tidur yang Dianjurkan Rasulullah SAW, Bacaan Doa Lengkap Tulisan Arab dan Artinya
Al-Mukarram TGH Tiyang Pansek Sanggeng, QH mengatkan, rasa itu adalah milik Allah, siapa yang ingin tenang, dekatlah dengan-Nya.
"Jika kita tidak mampu mendekat keada Allah, dekatilah orang yang telah diberikan ketenangan oleh-Nya."
Rasulallah bersabda:
مثل الجليس الصالح و الجليس السوء كمثل صحب المسك وكيد الحداد، لا يعدمك من صاحب المسك اما تشتريه او تجدريحه، وكير الحداد يحرق بدنك او ثوبك او تجد ريحا خبيصة
Artinya: "Perumpamaan sahabat yang baik dan buruk, seperti penjual minyak wangi dan seorang peniup untuk menyalakan api (pandai besi). Adapun penjual minyak wangi, mungkin dia akan memberikan hadiah kepadamu, atau engkau akan membeli darinya atau engkau akan mendapat aroma wangi darinya. Sedangkan seorang pemandai besi, mungkin dia akan membakar pakaianmu atau memberikan bau yang busuk".
(HR. Bukhari dan Muslim).
Baca juga: Tata Cara Salat Jenazah Lengkap dengan Bacaan dan Doa, Tulisan Arab dan Artinya
Rasa gelisah merupakan musuh terberat yang dimiliki hati.
Ketika deberi musibah pada jasad, banyak yang masih mampu bersabar.
Ketika diberi kekurangan harta benda, banyak yang masih mampu bekerja untuk bisa makan.
Tapi ketika diberi ujian hati berupa kawatir, gelisah dan takut, lebih banyak yang berjatuhan dalam kegelisahan.
Maka di dalam Hizib NW, karangan TGKH M Zainududdin Abdul Madjid, yang merupakan do’a Sayyidatuna Aisyah.
Ketika dilanda kesedihan, dalam musibah yang dialami.
Lafaz Do'a Sayyidatuna Aisyah:
يا سابغ النعم و يادافق النقمو يا فارج الغم ويا كاشف الظلم ويا اعدل من حكم ويا حسيب من ظلم ويا ولي من ظلم ويا اول بلا بداية ويا اخر بلا نهاية ويا من له اسم بلا كنية اجعل لنا من امرنا فرجا وماخرجا
Yaa saabighan ni’ami yaa daafi’an niqomi yaa faarijal ghammi yaa kaasyifadz dzulmi yaa a’dala man hakama yaa hasiiba man dzolama yaa awwalan bilaa bidayatin wa yaa aakhiron bilaa nihaayatin. Ij’alli min amrii farjan wa makhrojan.
Artinya: "Ya Allah, engkau Tuhan yang membuat hati lapang dan senang. Engkau yang mengusir segala fitnah dan penderitaan. Engkau yang menghalau duka dan kesusahan. Engkau yang menyingkap dan memusnahkan tabir kesilaman. Engkau penindak pelaku kezaliman. Engkau pelindung orang yang teraniyaya. Engkau Maha awal tanpa mula. Engkau Maha akhir tanpa hingga. Engkau yang punya nama tanpa gelar. Bukakanlah kami jalan keluar dari kesulitan dan berilah kami kelapangan dan kesenangan."
Do’a Sayyidatuna Aisyah ini sangat perlu diamalkan, agar Allah memberikan kelapangan dalam hati dan ridha pada hati kita.
Itu semua terbukti dengan dijawabnya do’a tersebut oleh Allah SWT.
Melalui wahyu kepada Rasulnya, kemudian terbebasnya Sayyidatuna Aisyah dari musibah yang menimpanya.
Serta melapangkan dan meneyenangkan hatinya.
Hanya dengan mengharap kepada Allah, ketenangan bisa kita dapatkan.
Maka limpahkanlah segala urusan lahir dan batin kepada-Nya.
Karena dengan menyerahkan diri kepada-Nya akan menghilangkan kekawatiran dan kegelisahan dalam hati.
Di dalam hizib Nahdlathul Wathan dikutip syair Al-Imam Abu Al-Qasim As-Suhaili:
ما لي سوا فقري اليك وسيلة #فبالافتقاراليك فقري ادفع
مالي سوى. قرعي لبابك حيلة # فلىءن رددت فأي باب أقرع
Artinya: "Hanya karena butuh kami bersimpuh kepada-Mu (tiada jalan selain memohon kepada-Mu) #dengan berserah pada-Mu derita akan ku halau."
“Tiada cara selain mengetuk pintu (kasuh)-Mu# bila engkau menolah, pintu mana lagi yang akan aku ketuk (kepada siapa aku meminta pertolongan).”
(TribunLombok)