BPJS Kesehatan
Musibah Datang Tanpa Permisi, Dara Ayu Anisa Bersyukur Ada Kartu JKN
Tak hanya itu yang membuatnya lega, Ayu menuturkan bahwa proses administrasinya di rumah sakit pun berjalan tanpa kendala.
lihat foto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Musibah yang terjadi pada seseorang tidak mengenal situasi. Seperti yang dirasakan oleh Dara Ayu Anisa (30).
Peserta JKN segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) tersebut saat ini tengah terbaring lemah karena kecelakaan. Padahal, pada waktu yang bersamaan, ia sedang hamil enam bulan.
Baca juga: BPJS Kesehatan dan Dinkes Mataram Pantau Capaian Kinerja Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
“Saya mengalami kecelakaan tunggal saat mengendarai sepeda motor, sehingga tulang kaki kanan saya patah. Dokter menyarankan saya untuk segera dioperasi. Saya pun langsung bertanya, apakah operasi patah tulang ini ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Waktu dokternya bilang iya, saya lega sekali. Karena jujur saya tidak memiliki simpanan tabungan untuk biaya operasi. Syukurlah, proses operasi saya pun berjalan dengan lancar," kata Ayu saat ditemui tim jamkesnews di rumah sakit, Rabu (30/11/2022).
Tak hanya itu yang membuatnya lega, Ayu menuturkan bahwa proses administrasinya di rumah sakit pun berjalan tanpa kendala.
Ia hanya menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) kepada petugas rumah sakit dan sejumlah berkas lainnya yang dibantu dilengkapi oleh keluarganya. Ia pun mengapresiasi keramahan dan kesigapan petugas rumah sakit dalam menanganinya sekalu pasien JKN.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada BPJS Kesehatan yang telah menanggung biaya operasi dan perawatan saya di rumah sakit. Orang-orang di luar sana yang beranggapan bahwa pelayanan BPJS Kesehatan kurang bagus, nyatanya tidak sama sekali saya rasakan. Bahkan tim medis pun sudah melayani dengan sepenuh hati dan memberikan pelayanan terbaik kepada saya. Tanpa jaminan kesehatan dari BPJS Kesehatan, saya rasa saya sanggup untuk membayar biaya operasi dan mungkin tidak akan bisa berjalan dengan normal lagi,” ungkap Ayu.
Ayu berharap, Program JKN yang dikelola BPJS Kesehatan bisa terus ada k depannya untuk membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan.
Tak lupa Ayu pun mengajak seluruh masyarakat yang belum mendaftarkan diri dan keluarganya ke dalam Program JKN selagi sehat, sebab musibah atau penyakit bisa datang kapan saja tanpa diduga-duga. (*)
Sumber: BPJS Kesehatan
