Gempa Garut

Gempa Garut M 6,4 Terasa Sampai Bandung, BMKG Sebut Tak Berpotensi Tsunami, BPBD: Waspada Susulan

Gempa Garut kerasa sampai ke Bandung, Jawa Barat. BMKG memastikan gempa Garut itu tak berpotensi tsunami, tapi BPBD imbau warga waspada gempa susulan.

Editor: Irsan Yamananda
Pixabay
Ilustrasi gempa bumi. Gempa Garut kerasa sampai ke Bandung, Jawa Barat. BMKG memastikan gempa Garut itu tak berpotensi tsunami, tapi BPBD imbau warga waspada gempa susulan. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan info terbaru mengenai gempa Garut, Jawa Barat.

Mereka memberikan update soal magnitudo gempa yang mengguncang Garut pada Sabtu sore ini (3/12/2022).

Informasi terkait gempa Garut itu BMKG sampaikan dalam kicauan di akun Twitter mereka.

Dalam kicauan yang dimaksud, BMKG memperbarui episentrum maupun kedalaman gempanya.

BMKG dalam cuitan terbarunya menyebutkan bahwa gempa Garut itu merupakan gempa darat.

Mereka menambahkan, gempa itu berada sekitar 52 kilometer di barat daya Garut, Jawa Barat.

Gempa Garut bermagnitudo 6.4 itu berada di lokasi 7.51 Lintang Selatan, dan 107.52 Bujur Timur, dengan kedalaman 118 kilometer.

"Tidak berpotensi tsunami," terang BMKG dalam pernyataannya seperti dikutip dari Kompas.

Menurut BMKG, gempa ini dirasakan tidak hanya di IV Garut.

Gempa Garut itu juga dirasakan oleh warga Ciamis, Kalapanunggal, Sumur, Tasikmalaya, Pamoyanan, dan Panimbang.

BPBD: Waspada Gempa Susulan

Kepala Pelaksana BPBD Garut, Satria Budi yang menyebutkan hal tersebut.

Ia mengatakan saat ini pihaknya juga belum menerima informasi terkait kerusakan yang terjadi akibat gempa tersebut.

Pihaknya tengah melakukan monitoring secara menyeluruh di wilayah selatan Kabupaten Garut.

"Untuk wilayah kota sendiri aman, kami imbau masyarakat tidak panik dan waspada jika terjadi gempa susulan," ungkapnya seperti dikutip dari TribunJabar.

Baca juga: Gempa Magnitudo 6,4 Guncang Daerah Garut, Warga Panik Lalu Berhamburan Keluar: Saya Takut dan Kaget

Getaran gempa dirasakan cukup lama, membuat sejumlah masyarakat Garut panik, salah satunya warga yang berada di wilayah selatan Kabupaten Garut.

Sekretaris Camat Cibalong, Wiati Kartini mengatakan gempa dirasakan cukup lama dan membuat panik warga selatan Kabupaten Garut, termasuk di wilayahnya.

"Gempa cukup lama terasa dan mengagetkan warga, saat ini belum ada laporan kerusakan," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id.

Ia menuturkan saat ini tengah menunggu laporan dari berbagai pihak terkait gempa bumi yang dirasakan cukup kencang di wilayahnya itu.

"Mudah-mudahan aman, insya Allah aman," ungkapnya.

Terasa Sampai Pangandaran dan Bandung

Gempa bumi baru saja terjadi pada Sabtu (3/12/2022) pukul 16.49 WIB yang getarannya terasa sampai Kota Bandung.

Gempa Garut itu ternyata juga dirasakan oleh sejumlah warga di Kabupaten Pangandaran.

Mereka kaget merasakan guncangan gempa bumi yang dimaksud.

Hal itu diungkapkan oleh warga di Pangandaran yang bernama Wahyu.

Ia merasa kaget dengan adanya getaran gempa yang terjadi.

"Kaget, tadi terasa pisan," ujar Wahyu kepada Tribunjabar.id saat berdampingan, Sabtu (3/12/2022) sore.

"Sampai tadi saya keluar rumah karena takut pisan," imbuhnya.

Baca juga: Peserta Aksi Gempa NTB Desak PN Mataram Hukum Berat Ustaz Mizan Terdakwa Penghinaan Makam Keramat

Ia menyebut, guncangan gempa yang terjadi hampir sama dengan kejadian waktu akan terjadi bencana tsunami.

"Gempanya, kayak yang mau tsunami seperti dulu tahun 2006," katanya.

(TribunJabar/ Kompas)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved