Nahdlatul Wathan
TGB Muhammad Zainul Majdi Ikut Panen Padi Organik, NWDI Bentuk Persatuan Tani
Ketua Umum PB Nahdlatul Wathan Diniyyah Islamiyah (NWDI) TGB Muhammad Zainul Majdi mengukuhkan pengurus Persatuan Tani (Peta) NWDI.
Penulis: Lalu Helmi | Editor: Sirtupillaili
Saat menanam tak perlu memiliki banyak niat, atau berpikir akan dimanfaatkan oleh siapa.
“Tanam saja, maka makhluk Allah manusia atau hewan dan mendapat manfaat dari yang kita tanam maka ini akan menjadi sedekah,” bebernya.
Peta NWDI mengusung pertanian organik yang merupakan bagian penting dari ekonomi hijau.
Cara bertani yang mengandalkan peran mikroorganisme dalam membenahi unsur hara dalam tanah.
Gas methane yang dihasilkan dari kotoran hewan dan sampah organik dikonversi menjadi energi melalui reaktor biogas untuk dijadikan bahan bakar dan sisanya digunakan sebagai bahan dasar pupuk bokashi.
Program kerja dari Peta NWDI meliputi produksi pupuk organik (bokashi) menggunakan bahan baku berupa sampah organik yang merupakan limbah dari kandang peternak setempat.
Mengedukasi petani untuk menggunakan sistem pertanian organik.
Pendampingan pada petani, pertanian organik memiliki kesulitan tersendiri.
Perbedaan cara bertani dan bahan yang digunakan dapat menimbulkan kebingungan pada saat awal memulai bertani bagi petani pemula.
Sertifikasi produk organik diperlukan untuk menjamin keamanan produk kepada konsumen.
Pemerintah melalui lembaga sertifikasi produk pertanian organik telah menerbitkan petunjuk tata laksana dan tata kelola pertanian yang termasuk kedalam kategori produk organik.
Membantu akses pasar, selama ini pertanian organik masih terkendala pasar.
Harga masih ditentukan tengkulak atau pengepul sehingga tidak ada kepastian harga yang didapat oleh petani.
Perluasan akses pasar dapat dilakukan membentuk ekosistem pasar sayur organik.
Hadir dalam acara ini Kepala Dinas Pertanian Provinsi NTB H Fathul Gani, Ketua Bidang Teritori DPP Partai Perindo H Najmul Ahyar.
Kemudian DPW Partai Perindo NTB Lalu Atharifathullah, Sekwil DPW Perindo NTB Abdul Madjid, Ketua DPD Perindo Kabupaten Lombok Timur Syamsuddin.
(*)