Berita
Dua Pemuda Ini Mengaku Mencuri Gerobak Sampah untuk Beli Nasi Bungkus dan Rokok
Dua pemuda pencuri gerobak sampah di Pagutan, Kota Mataram mengaku menjual barang curiannya untuk membeli nasi dan rokok.
Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Dua pemuda pencuri gerobak sampah di Pagutan, Kota Mataram mengaku menjual barang curiannya untuk membeli nasi dan rokok.
Dua pemuda ini menjual gerobak tersebut ke tempat penimbangan barang bekas (loak) dengan harga Rp500 ribu.
“Uangnya kami pakai beli nasi bungkus dan rokok untuk berdua pak,” ungkap Y dan A, pria asal Karang Pule, Sekarbela, Kota Mataram, Jumat (4/11/2022).
Hal tersebut juga dibenarkan oleh Kapolsek Pagutan, Iptu I Putu Sastrawan saat dikonfirmasi TribunLombok.com.
Baca juga: Polsek Sandubaya Amankan Pelaku Pencurian 9 Slop Rokok, Ternyata Gemar Judi Slot
Lebih lanjut Iptu Sastrawan menjelaskan, bahwa dua pemuda pencuri gerobak sampah tersebut beraksi sekitar pukul 13.15 Wita, 23 Oktober 2022 lalu.
Saat itu gerobak yang dimiliki oleh korban terparkir di Kelurahan Pagutan Barat, Kecamatan Mataram, Kota Mataram.
Diketahui korban meninggalkan gerobaknya karena ingin pulang ke rumah dan beristirahat.
Lalu saat ponakan korban melintas di TKP, diketahuilah gerobak milik korban sudah hilang.
Baca juga: Pria Mabuk di Mataram Jadi Korban Pencurian, 2 Pelaku Awalnya Ingin Menolong
Setelah melewati proses pencarian, polisi akhirnya berhasil membekuk dua pemuda tersebut pada Selasa (1/11/2022) dan diamankan di Polsek Pagutan.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp2 Juta.
“Pelaku kita kenakan pasal 362 KUHP tentang pencurian biasa,” tutup Kapolsek Pagutan, Iptu I Putu Sastrawan.
Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.