Dikes Lombok Timur Gencarkan Vaksinasi, Cegah Covid-19 dan Tingkatkan Imunitas di Masa Pancaroba

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Pandemi Covid-19 belum berakhir sehingga Dinas Kesehatan Lombok Timur terus menggencarkan vaksinasi.

Meski kasus Covid-19 di Lombok Timur sudah mereda, tapi penularan penyakit disebabkan virus ini tetap wajib diwaspadai termasuk di musim pancaroba ini.

Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur, Pathurrahman mengatakan, Covid-19 di Lombok Timur menunjukkan tren positif mengarah ke fase endemi.

Baca juga: Covid-19 Melandai, 41 ribu penonton Bakal Ramaikan WSBK Mandalika 2022 di Sirkuit Mandalika

"Syaratnya yakni masyarakat di Lombok Timur jangan mengabaikan peningkatan kekebalan imunitas," ucapnya saat dikonfirmasi TribunLombok.com, Rabu (19/10/2022).

Lebih-lebih pada masa pancaroba ini sangat penting untuk meningkatkan imunitas, satu caranya adalah kembali melakukan vaksinasi Covid-19.

"Terkait vaksinasi, memang Covid-19 ataupun penyakit yang lain, kita bisa lawan dia dengan menjaga imunitas tubuh, imunitas terbentuk dari asupan makanan yang di konsumsi dan juga imunitas buatan, yaitu vaksin, ketika kita di vaksin itu akan menambah imunitas tubuh kita," jelasnya.

Oleh karenanya, di masa pancaroba sekarang ini yang harus dilakukan adalah menjaga dan menguatkan imunitas masing-masing masyarakat.

Namun di samping itu, memang ada faktor lain yakni faktor psikologi dan lainnya, misalnya kalau stres imunitas juga bisa berangsur turun begitupun dengan faktor kelelahan.

"Untuk membantu meningkatkan imunitas itulah gunanya vaksinasi," tegasnya.

Terkait vaksinasi, kata Pathurrahman, Dikes selalu mengikuti analisa yang disampaikan pemerintah pusat.

Baca juga: Warga Negara Asing Kini Boleh Divaksin Covid-19 di Indonesia, Dosis Pertama hingga Booster

"Kalau misalnya masyarakat Indonesia khususnya Lombok Timur harus sampai booster harusnya kita ikuti karena analisanya sudah dilakukan oleh para ahli sehingga memang kita harus ikuti itu," tegasnya.

Capaian vaksinasi Covid-19 di Lombok Timur untuk dosis pertama sebesar 99,13 persen, sedangkan dosis kedua sebesar 88,53 persen, dan untuk booster atau dosis ketiga yakni 40,02 persen.

"Vaksin masih ada, tidak ada masalah, itu semua sudah saya cek di beberapa Puskesmas di lombok timur," tutupnya.

(*)