Tragedi Kanjuruhan

Korban Jiwa Insiden Laga Arema Vs Persebaya 125 Orang, Polri: Sebelumnya Ada Kesalahan Pencatatan

Sebut data korban jiwa insiden laga Arema Vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan berjumlah 125 orang, Polri akui sebelumnya ada kesalahan pencatatan.

Penulis: Irsan Yamananda | Editor: Irsan Yamananda
Tribu Jatim Network/ Purwanto
Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2022, Sabtu (1/10/2022). Sebut data korban jiwa insiden laga Arema Vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan berjumlah 125 orang, Polri akui sebelumnya ada kesalahan pencatatan. 

Maka itu, ia tidak jadi masuk dan memilih kembali ke luar stadion.

Saat menunggu di luar, Adeva melihat tubuh sepupunya, Andika, dibopong ke luar stadion oleh orang lain dan dibawa ke rumah sakit.

"Saya mengikuti korban dibawa ke RS Wava Husada. Sampai RS, saya mencari korban dan ternyata korban sudah tidak ada (meninggal)," paparnya. 

Lantas, ia pun menelepon keluarganya dan mengabarkan kondisi mereka berdua, serta sepupunya yang sudah meninggal dunia.

"Saya langsung menelepon teman di rumah untuk memberi tahu keluarga," ujarnya.

Andika merupakan satu dari sedikitnya 174 korban jiwa dalam tragedi paling memilukan dalam sejarah sepak bola Indonesia tersebut.

(Kompas/ TribunLombok)

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved