Kerajaan Inggris
Wajah Raja Charles III Segera Muncul pada Mata Uang, Perangko dan Paspor Inggris
Wajah Raja Charles II pun akan muncul pada beberapa mata uang di Australia, Karibia Timur, Kanada, dan Selandia Baru.
TRIBUNLOMBOK.COM, LONDON - Wajah Raja Charles III yang baru saja naik takha akan muncul pada mata uang, perangko dan paspor Inggris.
Lagu kebangsaan Inggris pun berubah. Selain di Inggris, wajah Raja Charles III akan muncul pada uang koin dan kertas di Inggris dan negara-negara lain di seluruh dunia.
Baca juga: Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia: Riwayat Penyakit, Foto Terakhir Hingga Tangan Sempat Menghitam
Baca juga: Kronologi Menurunnya Kesehatan Ratu Elizabeth II Sejak Bulan Oktober 2021
Wajah Raja Charles II pun akan muncul pada beberapa mata uang di Australia, Karibia Timur, Kanada, dan Selandia Baru.
Demikian juga di semua negara yang ada dibawah kendali Kerajaan Inggris.
Ada peristiwa unik tejadi tahun 1936. Saat itu Raja Edward VIII naik takhta hanya 326 hari.
Uang Inggris sudah dicetak, tetapi raja turun takhta sebelum uang itu beredar.
Lagu kebangsaan Inggris juga berubah menjadi God Save the King, dengan versi lirik yang bersifat maskulin.
Sebuah kebiasaan harus diadaptasi warga negara Inggris, yang telah menyanyikan God Save the Queen sejak 1952.
Lagu itu juga merupakan satu dari dua lagu kebangsaan di Selandia Baru dan merupakan lagu kerajaan di Australia dan Kanada – yang memiliki lagu kebangsaan sendiri.
Kata-kata pada sampul bagian dalam paspor Inggris, yang diterbitkan atas nama kerajaan, perlu diperbarui. Demikian juga halnya dengan paspor Australia, Kanada, dan Selandia Baru.
Ketika Anda mengangkat gelas Anda dalam pertemuan resmi, Anda seharusnya tidak lagi mengatakan “Demi sang Ratu,” namun, “Demi sang Raja.”
Nama “Her Majesty’s Theatre” di distrik teater London’s West End, di mana pertunjukan “The Phantom of the Opera” tampil sejak 1986, juga akan dibuat maskulin menjadi “His Majesty’s Theatre.” -
Jenazah Ratu Elizabeth II tinggalkan Balmoral
Sementara itu, peti jenazah Ratu Elizabeth II dibawa melalui kota-kota dan desa-desa Skotlandia selama enam jam pada Minggu (11/9/2022) lewat jalur darat sebelum diterbangkan ke London.
Rakyat Inggris raya yang berduka memadati jalanan untuk menyaksikan mobil jenazah Ratu Elizabeth II membawa peti mati dari kayu ek melewati Aberdeenshire, Aberdeen, dan Dundee menuju ibu kota Skotlandia, Edinburgh.
Perjalanan sejauh 290 kilometer melalui pedesaan Skotlandia akan makan waku sekira enam jam dengan mobil.
Peti jenazah Ratu Elizabeth II akan berhenti di beberapa tempat sebagai berikut.
1. Balmoral, pukul 10.00 pagi waktu setempat
Peti mati Ratu Elizabeth II disimpan di Balmoral, terbungkus sesuai standar kerajaan Skotlandia lengkap dengam karangan bunga sejak meninggal pada Kamis (8/9/2022) dalam usia 96 tahun.
Setelah peti dibawa ke mobil jenazah oleh enam penjaga Balmoral, rombongan menuju ke kota Ballater di dekatnya, tiba pukul 10.12 untuk penghormatan dari pejabat daerah Aberdeenshire.
Peti mati itu akan ditemani oleh The Earl of Dalhousie dan menteri dari Crathie Kirk, gereja yang dihadiri Ratu Elizabeth II saat tinggal di Balmoral.
2. Aberdeen, pukul 11.00 siang waktu setempat
Peti mati akan memasuki Aberdeen, kota terbesar ketiga di Skotlandia dan pusat industri minyak utama, yang terkenal dengan bangunan granit abu-abunya.
Setelah penghormatan lain oleh pejabat setempat, peti mati untuk pemakaman Ratu Elizabeth II bisa disaksikan publik di Duthie Park yang bersejarah di kota itu.
3. Dundee, pukul 14.15 waktu setempat
Rombongan kemudian tiba di Dundee, kota terbesar keempat Skotlandia. Para pemimpin sipil akan berdiri di atas panggung untuk mengucapkan selamat tinggal padanya.
Dalam perjalanan ke Edinburgh, rombongan akan melewati jembatan Firth of Forth yang ikonik di atas muara yang lebar.
4. Edinburgh, pukul 16.00 waktu setempat
Peti mati Ratu Elizabeth II akan tiba di Istana Holyroodhouse yang berusia 500 tahun, di kaki bukit Arthur's Seat di Edinburgh.
Di sana peti akan diterima dengan guard of honour. Selain rakyat, Menteri Pertama Skotlandia Nicola Sturgeon dan para pemimpin partai akan berkumpul di parlemen untuk menyaksikan peti mati itu lewat.
Pada Senin (12/9/2022), peti mati akan dibawa dalam prosesi di sepanjang jalan Royal Mile ke Katedral St Giles, dan akan didiamkan selama 24 jam setelah kebaktian.
Selanjutnya pada Selasa (13/9/2022) pemakaman Ratu Elizabeth II dilangsungkan dengan jenazah diterbangkan ke London.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Hal-hal yang Berubah Setelah Raja Charles III Naik Takhta