Berita Politik NTB
Diminta Maju Dampingi Farin di Pilkada Lombok Barat, Nurhidayah Mengaku Siap Ikut Perintah Partai
Hj Nurhidayah mengaku saat ini masih fokus menyelesaikan amanah dan tanggung jawab sebagai Ketua DPRD Lombok Barat.
Penulis: Lalu Helmi | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sikap politik Ketua DPRD Lombok Barat Hj Nurhidayah di 2024 mendatang masih menimbulkan tanda tanya.
Pasalnya, politisi Partai Gerindra ini disebut-sebut sebagai salah satu figur mumpuni yang diharapkan maju di Pilkada Lombok Barat mendatang.
Tak hanya itu, dengan bekal basis militan dan posisi strategis sebagai Ketua DPRD, dirinya juga dinilai punya kapasitas untuk maju di pileg DPRD Provinsi NTB dapil Lobar-KLU.
Menanggapi hal tersebut, Hj Nurhidayah mengaku saat ini masih fokus menyelesaikan amanah dan tanggung jawab sebagai Ketua DPRD Lombok Barat.
Baca juga: Mahally Fikri Siap Bertarung di Pilkada Lombok Barat 2024
"Saya sudah sampaikan, kita jalani yang ada hari ini, masih menjalani tugas sebagai Ketua DPRD Lombok Barat, tuntaskan dengan baik. Kalau ke depan nanti kita jalani saja kemana takdir membawa. Apakah di DPRD Kabupaten lagi, DPRD Provinsi atau di Pilbup," katanya kepada TribunLombok, pada Kamis (1/8/2022).
Belakangan, dirinya santer diisukan akan maju mendampingi Wakil Ketua DPRD NTB Nauvar Furqani Farinduan untuk maju di konstelasi Pilkada Lombok Barat.
Beradasar hasil rakerda pada Januari 2022 silam, Partai Gerindra NTB memang mengamahkan Farin menjadi calon bupati Lombok Barat 2024.
Menanggapi hal tersebut, Hj Nurhidayah mengaku siap taat dan tunduk terhadap apapun perintah partai.
Baca juga: Bawaslu Waspadai ASN Ikut Politik Praktis di Pemilu dan Pilkada Serentak 2024
"Kalau di pilkada, bukan persoalan siap atau tidak. Tapi karena kita kader partai, kita tegak lurus terhadap instruksi dan perintah partai. Apapun itu, saya pribadi siap," terangnya.
Terkait potensi paket Gerindra-Gerindra di Pilkada Lombok Barat, dirinya mengaku dalam politik semua kemungkinan itu bisa terjadi.
Nantinya, pihaknya juga akan melihat hasil survei sebagai salah satu dasar mengambil pilihan politik.
"Opsi paket Gerindra-Gerindra tidak ada yang tidak mungkin di politik. Tapi sampai hari ini saya belum ada pembicaraan khusus ke sana," pungkasnya.
Masih kata Nurhidayah, dirinya pun menepis isu perihal kemungkinan dia pindah partai menjelang Pilkada Lombok Barat.
"Ndak ada, isu itu, yang paling tahu kan saya," tandasnya.
Sebelumnya, Ketua DPC Gerindra Lombok Barat Nauvar Furqani Farinduan menyebutkan ingin meneruskan capaian Gerindra sebagai partai pemenang di Lombok Barat pada pemilu 2024 mendatang.
Gerindra merupakan partai pemenang di pileg Lombok Barat 2018 silam.
Kader Gerindra Lombok Barat kini memegang tampuk kepemimpinan di posisi Ketua DPRD Lombok Barat, yaknu Hj Nurhidayah.
Capaian itu ingin pihaknya peeluas ke posisi eksekutif pada pilkada 2024 mendatang .
"Kita memegang tampuk kepemimpinan DPRD. Prestasi di 2018 tentu akan kita ulangi di 2024. Minimal mempertahankan kursi pimpinan DPRD. Kedua, merebut kekuasaan di eksekutif. Ini mimpi partai," kata Farin
Berdasar hasil rakerda Gerindra NTB 2022, Farin dimanahkan sebagai calon Bupati Lombok Barat 2024.
Ketika disinggung perihal kemungkinan berpasangan dengan Ketua DPRD Lombok Barat, Farin hingga kini mengaku belum berani menyebut nama.
Namun, dalam pikirannya, ia memimpikan adanya keseimbangan wilayah dalam pencalonan di Pilkada Lombok Barat.
"Kalau Bupati dari selatan, minimal Wakil Bupatinya tengah atau utara. Sehingga proporsional demografi politik itu terwujud di Lombok Barat. Membangun, bekerja dan stabilitas politik bisa kondusif," terangnya.
Secara pemetaan wilayah, pasangan Farin-Nurhidayah merupakan representasi perwakilan Utara dan Selatan di Lombok Barat.
(*)