Berita Lombok Timur

Gempa Bali M 5.8, 25 Pasien di RSUD Soedjono Menginap di Halaman

Ini dilakukan manajemen RSUD Soedjono sebagai langkah antisipasi akan terjadinya gempa susulan

Dok.RSUD Soedjono
Sebagian pasien RSUD dr Soedjono dirawat di tenda darurat yang dibuat, Senin (22/8/2022). Para pasien masih takut masuk ruangan karena trauma gempa 2018. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Gempa bumi dengan magnitudo 5.8 SR yang terjadi pada pukul 16.36 WITA, mengguncang Kuta Selatan Provinsi Bali, pada Senin (22/8/2022) sore.

Sebanyak 25 pasien rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedjono Selong dilarikan ke halaman rumah sakit.

Ini dilakukan manajemen RSUD Soedjono sebagai langkah antisipasi akan terjadinya gempa susulan.

Hal itu dibenarkan pula oleh Direktur Utama RSUD Soedjono Selong, Dr. H. M. Tantowi Jauhari, Sp.B saat di konfirmasi TribunLombok.com, Selasa (23/8/2022).

Baca juga: Trauma Gempa 2018, Pasien RSUD dr Soedjono Pilih Mengungsi di Tenda Darurat

"Kebijakan memindahkan pasien rawat inap dari dalam ruangan gedung ke halaman RSUD Selong untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang tengah menjalani perawatan medis, Pasalnya, pasien dalam kondisi fisik kurang sehat harus tetap dipastikan merasa aman dan nyaman," ucapnya.

lanjut Tantowi, begitupun untuk pengunjung dan pihak keluarga yang menjaga pasien agar sekiranya hal-hal yang tidak diinginkan bisa sekiranya kita antisipasi.

"Pasien trauma atas kejadian gempa beberapa tahun lalu. Jadi kita fasilitasi agar pasien dan keluarga merasa aman," terangnya.

Untuk perawatan yang dipindah ke halaman RSUD Soedjono Selong, lanjut Tantowi, pihaknya bekerjasama dengan BPBD Lombok Timur guna pemasangan tenda-tenda darurat dengan kapasitas yang memadai dan refresentatif.

"Malam itu pasien masih trauma. Kita lihat di pagi ini aman, kita edukasi untuk naik ke ruangannya," papar Tantowi.

Diketahui, gempa bumi dengan magnitudo 5,8 SR mengguncang Kuta Selatan Provinsi Bali, pada Senin sore 22 Agustus 2022. Meskipun gempa ini tidak berpotensi menyebabkan terjadinya gelombang tsunami. Namun getarannya cukup terasa hingga NTB.

Adapun gempa terjadi pada pukul 15.36 WIB, berlokasi di 9.36 Lintang Selatan,115.59 Bujur Timur atau 74 km Tenggara Kuta Selatan, Bali. Kedalaman gempa 124 kilometer.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved