Modal YouTube dan Diajari Teman, Dua Orang Ini Membobol 18 Mesin ATM di Lombok

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pelaku pembobolan mesin ATM yang berhasil dibekuk Direskrimum Polda NTB mengaku diajari oleh temannya dan video di YouTube untuk melancarkan aksi kriminal tersebut.

Sebelumnya ia berhasil membobol 18 mesin ATM yang ada di Lombok.

Dua dari tiga pelaku berhasil membobol 18 ATM yang ada di Lombok Timur (Lotim), Lombok Barat (Lobar), Lombok Tengah (Loteng) dan Kota Mataram.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto, Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto dan Dir Reskrimum Kombes Pol Teddy saat Konfrensi Pers Polda NTB, Selasa (16/8/2022).

Baca juga: Bobol Rumah dan Gondol Motor Dinas, ABG di Bima Dibekuk Polisi

Kapolda mengungkapkan, awal mula pembobolan mesin ATM ini berbekal dari pengetahuan BS (42), asal Lampung yang mengajari A (29) dan EH (40) asal Sumedang, Jawa Timur untuk melakukan pembobolan ATM.

“BS merupakan salah satu mantan teknisi mesin ATM yang memang mengetahui celah untuk membobol mesin ATM. BS mengajari A dan EH untuk mengeksekusi mesin ATM,” jelas Kapolda.

Dan dalam keterangan langsung, salah satu pelaku mengaku melihat trik-trik membobol ATM di YouTube.

“Selain diajari oleh teman (BS), saya juga menonton video di YouTube,” tutur salah satu pelaku.

Baca juga: Cara Transfer Uang Lewat ATM Bagi Pemula, Perhatikan Kode Bank Tujuan

Setelah memiliki pengetahuan untuk membobol mesin ATM, Kapolda menjelaskan kronologis TKP saat pelaku membobol mesin ATM.

“Para pelaku mempunyai peran masing-masing, yakni EH memasukkan kartu ATM ke mesin ATM dan melakukan transaksi. Kemudian setelah mulut ATM terbuka, A mengganjal dengan obeng."

"Dengan menggunakan tongkat yang telah dimodifikasi penjepit, tersangka EH mengambil uang yang ada pada tangan robot ATM. Sedangkan BS menunggu di luar ATM sambil mengawasi keadaan sekitar,” jelas Kapolda.

Setelah berhasil mengambil uang pada mesin ATM, para pelaku kabur dari lokasi kejadian.

Baca juga: Wanita asal Ukraina Bobol ATM di Denpasar dan Badung, Dituntut 4 Tahun Penjara

Selanjutnya, Kapolda mengatakan bahwa kejadian pembobolan 18 mesin ATM ini telah terjadi selama tiga hari.

Yakni sejak tanggal 20 Juli 2022 hingga 22 Juli 2022. Dengan lokasi yang tersebar di Lombok Timur, Lombok Tengah, Lombok Barat dan Kota Mataram.