Jenis-jenis Tembakau di Indonesia, Tembakau Kunyah hingga Tembakau Virginia Lombok
Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) merupakan salah satu penghasil tembakau terbaik di Indonesia. Bahkan Lombok menjadi produsen besar tembakau Virginia
Penulis: Setyowati Indah Sugianto | Editor: Sirtupillaili
Tidak seperti tembakau biasa, tembakau kunyah bukan ampas dan harus dikunyah secara mekanis dengan gigi agar rasa dan nikotinnya terasa.
Tembakau kunyah memiliki rasa salah satu diantaranya original, mint, buah dan aroma.
Original, rasa tembakau murni yaitu pahit dan diberi pemanis buatan.
Tembakau jenis ini disukai para pengguna yang telah lanjut usia.
Mint, tembakau yang dicampur dengan minyak daun mint sehingga menimbulkan rasa melegakan tenggorokan, umumnya diminati para usia tengah baya.
Buah, tembakau kunyah dengan rasa buah bukan tembakau murni, namun tembakau yang dicampur dengan irisan kulit apel yang dihilangkan aromanya kemudian diberi essence dan pemanis buatan. Tembakau jenis ini disukai dari kalangan wanita.
Aroma, bahan bakunya sama dengan tembakau rasa buah namun lebih banyak kadar buahnya.
Aroma yang dipakai biasanya adalah rasa coklat, frambozze, mint, bublle gum dan kopi.
Tembakau kunyah ini disukai para muda di daerah pedesaan Amerika.
2. Tembakau Gorlila
Tembakau Gorlila dengan nama lain ganja sintetis berupa ramuan herbal atau campuran tembakau yang disemprotkan dengan sejenis bahan kimia sintetis.
Dikutip dari digilib.uinsby.ac.id, efeknya menyerupai psikoaktif dari ganja (cannabis).
Ganja sintetis mengandung bahan kimia yang disebut cannabimimetics yang dapat mengakibatkan efek berbahaya bagi kesehatan dan sangat beresiko disalahgunakan.
3. Tembakau Gayo
Tembakau Gayo berasal dari daerah Aceh.