Cegah Penularan PMK, Ops Aman Nusa II Pantau Mobilitas Dstribusi Hewan Ternak
Antisipasi penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Mataram terus digalakkan, termasuk upaya bersama Satgas Ops Aman Nusa II Polresta Mataram.
Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto.
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Kapolresta Mataram melalui Kasi Humas Iptu Siswoyo bersama Satgas Ops Aman Nusa II Polresta Mataram melakukan pemantauan mobil pengangkut hewan ternak.
Pemantauan tersebut bertujuan untuk mengantisipasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Khususnya di Dusun Eyat Bintang, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Kamis (20/7/2022).
Didampingi Bhabinkamtibmas Desa Sedau, Aiptu Hukman Nazri dan Babinsa Serda Hasim Hariadi mengatakan bahwa petugas melakukan ini selain karena perintah, juga demi kebaikan para peternak hewan.
Baca juga: Mesin Penyapu Jalan Kota Mataram Tiba Akhir Bulan Ini
Pemberhentian sifatnya hanya sementara dan menunggu informasi lebih lanjut, ujar Iptu Siswoyo saat dikonfirmasi di Polresta Mataram.
Selain itu, pemanatauan ini ditujukan pada mobilitas ternak dari kandang kumpul menuju RPH (Rumah Potong Hewan).
“Kami khawatir kalau nanti wabah PMK ini menyebar dan merugikan para pemilik hewan,” ucap Iptu Siswoyo.
Selama proses pemantauan mobilitas, tidak ditemukannya mobil atau kendaraan yang mengangkut hewan ternak seperti kambing atau sapi.
Baca juga: Cara Mengenali Juru Parkir di Kota Mataram yang Menerima Pembayaran Nontunai
Adapun upaya-upaya Pencegahan, Penyekatan, Pengecekan terhadap Pengangkutan Ternak sapi.
Selain itu dilakukan pengecekan hewan ternak yang diperiksa.
“Agar diketahui kondisi hewan ternak tanpa gejala sakit dan perpindahan dalam satu Desa,” tutupnya.
Baca juga: Kelompok Ternak di Selagalas Mataram Diberi Edukasi Cara Cegah PMK
(*)
