Asah Kemampuan Prajurit, Kodim 1615/Lombok Timur Gelar Latihan Menembak dengan Senjata Ringan

Guna meningkatkan kemampuan, prajurit Kodim 1615/Lombok Timur (Lotim) kembali menggelar latihan menembak senjata ringan.

Istimewa Kodim 1615/Lotim/TribunLombok.com
Kodim 1615/Lotim menggelar latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri)di lapangan tembak Kompi Bantuan Yonif 742/SWY di Kecamatan Pringgabaya Lombok Timur* 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM,LOMBOK TIMUR - Kodim 1615/Lombok Timur (Lotim) kembali menggelar latihan menembak dengan senjata ringan (Latbakjatri)di lapangan tembak Kompi Bantuan Yonif 742/SWY di Kecamatan Pringgabaya Lombok Timur.

Dalam latihan menembak kali ini dilaksanakan selama tiga hari dengan Danlat menembak senjata laras panjang Danramil 1615-01/Selong Kapten Inf Agil dan Danlat menembak pistol Danramil 1615-05/Masbagik Kapten Inf Abdul Wahab.

Pasiops Kodim 1615/Lotim Kapten Inf Santoso dilapangan tembak, Rabu (22/6/2022) menjelaskan tentang kegiatan tersebut.

"Latbakjatri merupakan latihan rutin yang dilakukan setiap triwulan menggunakan munisi tajam sehingga harus memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan selama latihan," jelasnya.

Kodim 1615/Lotim menggelar latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri)di lapangan tembak Kompi Bantuan Yonif 742/SWY di Kecamatan Pringgabaya Lombok Timur
Kodim 1615/Lotim menggelar latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri)di lapangan tembak Kompi Bantuan Yonif 742/SWY di Kecamatan Pringgabaya Lombok Timur (Istimewa Kodim 1615/Lotim)

Untuk latihan menembak senjata laras panjang menggunakan munisi 13 butir perorang dengan jarak 100 meter dan latihan menembak pistol jarak 15 meter dengan jumlah munisi yang sama.

Baca juga: Menginap di Aruna Senggigi Lombok Dapat Hadiah Sepeda Motor

Baca juga: Polisi Singapura Temukan Jasad PMI asal Lombok Tengah Lalu Ahmat Sapii alias Mat

Baca juga: Malu Melahirkan Bayi Hasil Hubungan Gelapnya, Wanita Muda di Lombok Tega Buang Anaknya

"Latihan ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak senjata ringan pada Prajurit Kodim Lotim sesuai dengan standar nilai yang sudah ditentukan," ungkapnya.

"Tiga belas butir peluru itu dibagi dua kegiatan yakni tiga butir pertama tembak koreksi dan 10 butir tembak penilaian," sambungnya.

Ia juga meminta kepada seluruh peserta untuk memanfaatkan latihan menembak dengan maksimal agar memenuhi standar nilai yang sudah ditentukan.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved