Pesan Danrem 162/WB Brigjen TNI Lalu Rudy kepada NTB: Kelola SDA & SDM untuk Kesejahteraan Rakyat

Dia berpesan kepada seluruh masyarakat serta pemangku kebijakan untuk mengelola potensi daerah untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat

TRIBUNLOMBOK.COM/REZA EKA ADINUGRAHA
Danrem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Lalu Rudy Irham Srigede melakukan salam komando dengan jurnalis TribunLombok.com, Dion DB Putra seusai wawancara khusus di Makorem 162/Wira Bhakti di Mataram, Jumat (10/6/2022). 

TRIBUNLOMBOK.COM - Danrem 162/WB Brigjen TNI Lalu Rudy Irham Srigede akan mengakhiri masa tugasnya.

Pengalamannya berdinas di militer dibawa kembali ke NTB untuk membantu pembangunan daerah.

Putra daerah asal Lombok Tengah ini menilai kemajuan NTB sangat pesat dibandingkan saat masa kecilnya dahulu.

Dia berpesan kepada seluruh masyarakat serta pemangku kebijakan untuk mengelola potensi daerah untuk kemajuan dan kesejahteraan.

"SDM kita tidak kalah. Saya lihat program gubernur welcome mencerdaskan anak kita sampai beri beasiswa ke luar baik setingkat SMA maupun perguruan tinggi," ucapnya, Jumat (10/6/2022) dalam perbincangan di program Trilogi - TribunLombok.com Dialog dan Inspirasi.

Baca juga: Rencana Danrem 162/WB Brigjen TNI Lalu Rudy Usai Pensiun: Bertani Vanili

Baca juga: Danrem 162/WB Brigjen TNI Lalu Rudy Senang Pensiun di Daerah Sendiri, Bisa Dampingi Ibu di Hari Tua

Memajukan pendidikan, sambung jenderal bintang satu ini, sebagai langkah strategis untuk menyongsong masa depan yang semakin kompetitif.

Hal itu agar putra dan putri daerah tidak tersingkir di daerah sendiri.

Apalagi NTB kini sudah menjadi pusat perhatian dunia melalui pengembangan KEK Mandalika dengan sirkuit MotoGP-nya.

"Ini kita dorong manfaatkan peluang itu dan banyak sekali tempat juga," ucapnya.

Dia lalu mencontohkan keberadaan sekolah untuk kapal pesiar di Lombok Timur dengan daya tampung satu angkatannya 150 orang.

"Ini di tanah 5 hektare hibah Pemda. Sekolah ini siap kerja langsung di kapal pesiar, ternyata hanya ada 15 orang dari NTB sisanya dari luar," paparnya.

"Bukan tidak boleh tapi ini kan manfaatkan tempat kita memang saya tanya di sekolah itu bahwa yang jadi titik berat seleksinya ini bahasa," imbuhnya.

Lalu Rudy menilai, masyarakat NTB terutama generasi muda agar dapat membaca setiap peluang di depan mata.

"Tapi intinya saya ingin mendorong ke depan kita kompetitif sekali. Sekarang begini, KEK Mandalika berjalan waktu butuh puluhan ribu tenaga kerja. Kita harus jeli," sebutnya.

Dia berpendapat, NTB memerlukan lebih banyak sekolah kejuruan agar pemuda dapat langsung terserap di berbagai lapangan kerja usai menempuh pendidikan.

Baca juga: Sosok Brigjen TNI Lalu Rudy, Danrem 162/WB yang Awalnya Tak Pernah Bercita-cita Jadi Tentara

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved