Masker Boleh Dicopot di Luar Ruangan, Kunjungan Wisatawan ke Lombok Meningkat
Sejumlah wisatawan yang masuk ke Lombok melalui Palabuhan Bangsal, Lombok Utara, tampak sudah tidak mengenakan masker.
Penulis: Robbyan Abel Ramdhon | Editor: Sirtupillaili
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Robbyan Abel Ramdhon
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK UTARA – Wisatawan yang masuk ke Lombok melalui Palabuhan Bangsal, Lombok Utara tampak sudah tidak mengenakan masker.
Hal ini tidak lepas dari kebijakan Presiden Jokowi yang melonggarkan kewajiban mengenakan masker di luar ruangan setelah kasus covid-19 melandai.
Dari pantauan Tribunlombok.com, Rabu (25/5/2022), kebanyakan wisatawan berasal dari Bali dan Mataram melanjutkan perjalanan ke Gili Tramena (Gili Trawangan, Meno, Air).
Wirdha, wisatawan asal Mataram mengatakan, berlibur dengan tanpa masker membuat suasana menjadi lebih tenang dan tidak menegangkan.
Baca juga: Rekomendasi Tempat Nongkrong di Gili Trawangan, Dari Sunset Point hingga Cafe Vegetarian
Baca juga: Kembali Ramai Dikunjungi, Berikut Fakta-fakta Menarik Gili Trawangan
Ia menambahkan, selama ini, perasaan takut berwisata justru timbul karena situasi mencekam yang terbangun karena orang-orang menggunakan masker.
“Apalagi sekarang orang-orang udah pada vaksin, jadi bisa lebih tenang kalau keluar enggak pakai masker,” katanya.
Deddy, pedagang nasi campur asal Pemenang Lombok Utara mengaku, jumlah wisatawan yang sandar di Pelabuhan Bangsal meningkat sejak periode lebaran 2022.
Ia mulanya mengira, angka wisatawan akan menurun karena periode lebaran berakhir. Tapi yang terjadi sebaliknya.
"Justru kok enggak terlalu menurun dibandingkan sebelumnya,” katanya.
Bahkan Deddy menyaksikan sendiri, bagaimana masyarakat kini tampak lebih leluasa melakukan mobilitas berkat aturan prokes yang mulai longgar.
“Alhamdulillah. In ikan kemudian dampaknya ke kita,” pungkasnya.
(*)