Sirkuit Lantan 459 Motocross Lengkapi MotoGP Mandalika, Kawinkan Olahraga dan Wisata
Pembangunan Lantan 459 Internasional Motocross Sircuit menyempurnakan keberadaan Sirkuit MotoGP Mandalika, di Lombok Tengah.
Selama penyelenggaraan MotoGP di Mandalika, perputaran uang mencapai Rp 606,7 miliar.
"Lombok Tengah wilayah selatan ada MotoGP, wilayah utara ada internasional event motocross yang mudah-mudahan mampu menghadirkan keramaian lebih dari biasanya dalam menggerakkan ekonomi," ujarnya.
Menurutnya, langkah pertama tidak ada yang sempurna.
Mungkin saat ini banyak aparatur sipil negara (ASN) yang datang.

Tapi besok, lusa, bulan depan, atau tahun depan, sirkuit ini mampu menghadirkan keramaian yang menggerakkan ekonomi masyarakat.
"Ini menjadi spirit pak bupati kita, dengan menghadirkan internasional event mengharuskan dan memaksakan untuk berbenah, dari segi fasilitas prasarana," katanya.
"Jangan hanya ruang tamu yang dibersihkan tapi toilet juga harus bersih untuk kenyamanan para tamu," imbuh gubernur yang akrab disapa Bang Zul.
Sementara itu, Bupati Lombok Tengah Fathul Bahri mengatakan, Lantan 459 Internasional Motocross Sircuit mampu memberikan daya dorong dalam menggerakkan ekonomi masyarakat.
Sebelumnya ada 13 crosser dari beberapa negara seperti Amerika, Australia, Pranci, Canada latihan bersama.
"Mudah-mudahan ini ini menjadi daya dorong dalam menggerakkan ekonomi masyarakat, khususnya masyarakat Lombok Tengah bagian Utara," ungkapnya.
Selain itu, pada event MotoGP pendapatan dari pajak dan hiburan, Pemda Lombok Tengah mendapatkan Rp 12 miliar.
Sirkuit Motocross dibangun sebagai jawaban atas permintaan masyarakat bagian utara.
Sehingga sirkuit ini dibangun tanpa APBD, dengan urunan para kepala desa di wilayah Utara.
"Ini bukan hasil Fathul-Nursiah melainkan ini adalah hasil karya masyarakat Lombok Tengah," tegasnya.
(*)