Sosok Ustaz Qomar, Guru Ngaji yang Dikeroyok 15 Pemuda tapi Bisa Bikin 4 Pelaku Terkapar

Pasalnya, Ustaz Qomar dikeroyok belasan remaja di kuburan wakaf kawasan Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan.

Editor: Lalu Helmi

TRIBUNLOMBOK.COM - Ustaz Qomar membuat heboh. 

Pasalnya, Ustaz Qomar dikeroyok belasan remaja di kuburan wakaf kawasan Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan.

Namun ternyata, Ustaz Qomar bukanlah sosok sembarangan.

Baca juga: Pemerintah Resmi Undur Jadwal Masuk Sekolah, Sebelumnya 9 Mei Kini Jadi 12 Mei 2022

Baca juga: Pasca Konflik, Warga Desa Mareje Gotong Royong Bersihkan Rumah Warga yang Rusak

Buktinya, meski dikeroyok sampai 15 orang, dia masih bisa membuat empat pelaku terkapar.

Hal itu karena selain sebagai guru agama, Ustaz Qomar juga merupakan guru silat.

"Ustaz Qomar sempat menghajar 4 orang gerombolan hingga terkapar mengingat korban juga guru silat," kata Warga sekitar berinisial BR saat dihubungi, Kamis (5/5/2022).

Bahkan, Ustaz Qomar juga masih bisa berlari mencari pertolongan ke rumah Ketua RT.

Kendati ilmu silatnya mumpuni, jumlah pengeroyok yang tak sebanding dengan dirinya membuatnya terluka parah.

BR menuturkan, korban sempat dibawa ke Rumah Sakit (RS) Fatmawati, Cilandak, setelah dikeroyok belasan remaja.

"Paha kanannya juga robek, terus tulang punggung retak," kata dia.

Peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada H+1 Lebaran, Selasa (3/5/2022) sekitar pukul 09.00 WIB.

Namun, lanjut BR, korban tetap kewalahan menghadapi para pelaku pengeroyokan yang jumlahnya diperkirakan 15 orang.

"Korban lari minta pertolongan, posisinya masih pakai sarung dan kopiah. Dia lari ke rumah Pak RT di situ," ujarnya.

Ketika itu, jelas BR, Ustaz Qomar sedang melakukan aktivitas ngaji kubur di pemakaman wakaf tersebut.

"Tiba-tiba ada anak-anak remaja yang mau peziarah mereka pasang petasan. Suaranya ganggu peziarah yang lain," ujar dia.

Ustaz Qomar yang sedang mengaji melapor ke petugas makam dan memintanya untuk menegur para remaja yang menyalakan petasan.

"Mereka nggak terima dilaporin ke petugas makam, korban dikeroyok.

Ada 15 orang (pelaku pengeroyokan)," ungkap BR.

Warga berinisial BR mengatakan, setidaknya terdapat 15 remaja yang melakukan pengeroyokan terhadap korban. Empat orang di antaranya merupakan remaja perempuan.

"Ustaz Qomar luka di sekitar kaki, giginya otek tiga, tulang rusuk kanan retak," kata warga sekitar berinisial BR saat dihubungi, Kamis (5/5/2022).

4 Gadis Diduga Jadi Provokator Pengeroyokan

Ustaz Qomar (49) babak belur dikeroyok belasan remaja di pemakaman wakaf di kawasan Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan.

Warga sekitar berinisial BR mengatakan, 4 dari belasan remaja itu adalah perempuan.

"Perkiraan pelaku itu ada 15 orang, yang 4 perempuan," kata BR saat dihubungi, Kamis (5/5/2022).

Menurutnya, keempat remaja perempuan tersebut melakukan provokasi sebelum terjadi pengeroyokan.

"4 orang perempuan yang ikut dalam kelompok pelaku itu menyuarakan 'bakar saja tendanya'," ujar dia.

Ketika itu, jelas BR, Ustaz Qomar sedang melakukan aktivitas ngaji kubur di pemakaman wakaf tersebut.

"Tiba-tiba ada anak-anak remaja yang mau peziarah mereka pasang petasan. Suaranya ganggu peziarah yang lain," ujar dia.

Ustaz Qomar yang sedang mengaji melapor ke petugas makam dan memintanya untuk menegur para remaja yang menyalakan petasan.

"Mereka nggak terima dilaporin ke petugas makam, korban dikeroyok. Ada 15 orang (pelaku pengeroyokan)," ungkap BR.

Sementara itu, Kapolsek Cilandak Kompol Multazam mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan pengeroyokan tersebut.

Dalam penyelidikan itu, polisi telah meminta keterangan beberapa saksi yang ada di lokasi kejadian.

"Ya sudah kami tangani. Penyelidikan sedang dilakukan, beberapa saksi sudah dimintai keterangan. Bersama warga Cipete selatan kami menjaga kondusivitas lingkungan," ujar Multazam.

Menurutnya, saat ini Ustaz Qomar yang menjadi korban pengeroyokan sudah dalam kondisi stabil.

 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved