Berita Mataram

Pencukur Rambut di Mataram Semringah Menjelang Lebaran, Pendapatan Meningkat

Banyak orang ingin terlihat rapi saat perayaan Idul Fitri sehingga berbondong-bondong memangkas rambut mereka.

Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Dion DB Putra
TRIBUNLOMBOK.COM/JIMMY SUCIPTO
Samsul sedang mencukur rambut seorang anak di Mataram, Jumat (29/4/2022). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Lebaran yang sebentar lagi akan tiba membawa berkah bagi para tukang cukur rambut di Kota Mataram. Mereka semringah lantaran pendapatannya meningkat.

Banyak orang ingin terlihat rapi saat perayaan Idul Fitri sehingga berbondong-bondong memangkas rambut mereka.

Baca juga: Puncak Arus Mudik Terminal Bus Mandalika Mataram Diprediksi Besok, Bakal Dipadati 3 Ribu Penumpang

Baca juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa NTB Sabtu 30 April 2022/ 28 Ramadhan 1443 H: Lombok Hingga Sumbawa

Ditemui Jumat (29/4/2022), tukang cukur Anda, Samsul (43), mengatakan omzetnya melejit mendekati Lebaran 2022.

Tempat cukur Anda terletak di dekat Taman Kota Tua Ampenan. "Ramai yang ke sini dari sore hari hingga malam," kata Samsul.

Menurut dia sore sampai malam dipandang sebagai waktu ideal untuk mencukur rambut.

"Banyak yang tidak sibuk di jam segitu, ada yang mau mencukur sebelum mandi sore, ada juga yang mencukur setelan berbuka puasa," ucap Samsul.

Dia mengaku sempat kewalahan saat antrean banyak orang yang ingin bercukur.

"Kita berempat di sini, tetapi antrean tetap saja mengular karena ramainya pengunjung yang ingin cukur," ujarnya.

Menurut Samsul, antrean bisa hingga lima atau enam orang. Biaya mencukur rambut di tempat Samsul Rp 15 Ribu per orang dewasa.

Pendapatannya meningkat pesat. "Per hari biasanya Rp 150 ribu saja sudah bersyukur, kalau sekarang bisa Rp 500 ribu," kata Samsul.

Model rambut yang tren bervariasi. "Kebanyakan sih sekarang undercut yah mas, karena memang itu sedang tren kekinian, tapi ada saja yang ingin botak," katanya.

Saat ditanya mengapa orang memilih cukur sampai terlihat botak, dia berkata, "Mungkin baginya itu adalah salah satu cara membersihkan diri di bulan suci ini."

(*)

Berita lain dari Kota Mataram

 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved