Jenis Limbah di Laut, Sebabkan Pencemaran Lingkungan
Berikut jenis-jenis limbah yang berada di laut serta cara mencegah terjadi pencemaran dan kerusakan,
Penulis: Setyowati Indah Sugianto | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Pertumpahan minyak dari aktivitas pertambangan yang biasa berada di tengah laut.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan air laut jadi tercemar karena adanya pertambangan, misalnya oil spill (minyak tumpah) saat kapal tanker yang mengangkut minyak mengalami kecelakaan atau pengeboran sumur minyak.
Perlu ketahui juga bahwa air dan minyak adalah dua elemen yang tidak dapat bercampur jadi satu.
Selain itu, limbah minyak dari pertambangan di lepas pantai juga mengandung zat berbahaya yang mengancam hidup ekosistem ikan di laut.
3. Kerusakan Terumbu Karang Akibat Pukat Harimau
Pukat harimau adalah alat yang digunakan untuk menangkap udang di dasar laut.
Bentuk dari pukat harimau ini adalah jaring berbentuk kantong yang nanti akan ditarik oleh kapal pukat.
Alat ini cukup efektif untuk menangkap udang, tapi bisa menyebabkan kerusakan pada semua benda yang ada di dasar laut, dalam hal ini adalah terumbu karang.
Penggunaan pukat harimau akan merusak terumbu karang dan rumput laut yang dilewatinya.
Selain itu, alat ini mampu menjaring ikan kecil maupun ikan besar sehingga ikan tidak dapat berkembang biak dengan baik.
Cara pukat harimau merusak terumbu karang adalah lubang bukaan jaring dengan bobot beberapa ton yang mampu membuat lubang galian besar sehingga ketika diseret dengan kapal, maka batu maupun terumbu karang di dasar laut akan ikut terseret dan menjadi rusak.
4. Coral Bleaching Akibat Global Warming
Pemanasan global (global warming) adalah masalah yang sangat serius dan berimbas pada terumbu karang.
Fenomena coral bleaching adalah salah satu bukti dampak buruk akibat pemanasan global. Coral bleaching adalah perubahan warna alami terumbu karang menjadi putih.
Selain itu, warna-warna terumbu karang yang berasal dari ganggang hidup terumbu karang.