Wujudkan Smartcity Lombok Timur, BEM hamzanwadi Gelar Peken Hamzanwadi Berbasis Digital Payment

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Hamzanwadi mengadakan Peken Hamzanwadi di bulan Ramadhan 1443 H ini.

Kegiatan bertema "Revitalisasi Bazar Ramadhan Berbasis Digital Payment System" ini berlangsung di GOR Yayasan Pondok Pesantren Hamzanwadi PPD NWDI Pancor, Selong, Lombok Timur.

BEM Universitas Hamzanwadi berusaha memberikan gagasan baru tentang edukasi dan aplikasi dalam pemanfaatan literasi keuangan di era digital.

Baca juga: Program Kuliah Sambil Ngaji di Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Lombok Timur

Baca juga: Pertama di Lotim, Hamzanwadi Integrated Farming Lakukan Program Biopori di Desa Setungkeplingsar

Peningkatan literasi keuangan menjadi poin penting dalam pembangunan daerah di era 4.0 ini.

Berkaca dari kurang masifnya ekosistem digital payment dalam mendukung smart city Lombok Timur.

"Mahasiswa bisa menjadi duta daerah dalam rangka sosialisasi kondisi dan agenda pembangunan daerah, mahasiswa harus perperan aktif dalam transformasi digital, Peken Hamzanwadi ini begitu bagus karena manjadi bagian instrumennya," ujar Ketua Panitia Peken Hamzanwadi Junaidi Amin, Rabu (19/4/2022).

Kegiatan ini sekaligus mendukung pemulihan ekonomi pada masa pandemi Covid-19 dengan memanfaatkan berkah bulan suci Ramadhan.

Pra event Peken Hamzanwadi ini dilaksanakan selama 1 bulan dirangkai dengan donor darah, webinar entreprenuer, sosialisasi digital payment dan peluncuran forum bisnis Hamzanwadi yang menjadi sentral pemberdayaan produk-produk mahasiswa.

Peken Hamzanwadi diselenggarakan selama sepekan penuh.

Rangkaian kegiatannya, pameran produk UMKM & IKM, islamic competition, sosialisasi keuangan, book fair, pameran teknologi, pasar murah, donor darah, vaksinasi, sosialisasi beasiswa, dan hiburan.

Wakil Rektor I Universitas Hamzanwadi Khirjan mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan BEM ini.

"Kami menyambut baik semua kegiatan kegiatan di lingkungan Yayasan Pendidikan Hamzanwadi, baik berupa pengembangan potensi yang ada di lingkungan yayasan maupun di lingkungan masyarakat di sekitar madrasah," ungkapnya.

Salah satu bentuknya, lanjut Khirjan, adalah Peken Hamzanwadi yang diselenggaran BEM Universitas Hamzanwadi.

Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan dan sebagai wadah bagi UMKM masyarakat umum dan mahasiswa.

"Kegiatan ini sangat luar bisa kemasan bazar dengan memperkenalkan sistem pembayaran digital yaitu QRIS, di luar negeri sudah tidak lagi menggunakan pembayaran tunai namun menggunakan pembayaran tunai, perlu menjadi adopsi kita baik dari pembelajaran dan pemahaman dalam literasi keuangan," tutupnya.

(*)