MXGP Samota 2022
ASN Enggan ke Lokasi MXGP, Sekda Sumbawa: Abaikan Saja Kalau yang Itu
Beberapa orang ASN di Kabupaten Sumbawa enggan diminta turun melakukan pembersihan lokasi balap MXGP Samota Sumbawa. Sekda Sumbawa menyikapi dingin.
Penulis: Galan Rezki Waskita | Editor: Sirtupillaili
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Galak Rezki Waskita
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa Hasan Basri sebut kerap ada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang malas ke kantor.
Untuk itu biasanya ASN ini akan diberikan sanksi.
Keterangan ini disampaikan Hasan saat ditemui Tribunlombok.com, Senin (18/4/2022).
Penjelasan tersebut dia disampaikan menanggapi adanya isu penolakan segelintir ASN untuk terjun langsung ke lokasi MXGP Samota untuk memanen jagung.
"Jangankan ke sana (vanue MXGP), ke kantor saja masih ada yang malas," jelas Hasan.
Baca juga: Gotong Royong di Vanue MXGP, hingga Kemacetan Terlihat di Jalan Menuju Sirkuit
Baca juga: Undang ASN Gotong Royong di Lokasi MXGP Samota, Wakil Bupati Sumbawa: Kita Tidak Memaksa
Ia menegaskan, penolakan oleh segelintir orang itu adalah hal biasa.
Kata Hasan, dalam tindakan yang baik pasti dibarengi sebagian kecil yang kurang baik.
Soal penolakan tersebut, ia beranggapan hal demikian tidak perlu dipersoalkan.
"Abaikan saja kalau yang itu," ujar Hasan.
Pasalnya ada banyak pihak yang sangat mendukung event dunia ini.
Ia mencontohkan, pengusaha mau membeli jagung dengan harga normal meski dipanen belum pada waktunya.
Ia menganggap semua orang bersuka cita menyambut event motocross dunia ini.
Bagi ASN yang malam masuk kantor tentu dia akan mendapatkan sanksi administrasi melalui proses dan tahapan yang sudah diatur.
(*)