Berita Lombok Barat
Bupati Lobar Fauzan Khalid Jadi Pembedah Buku Tentang Datok Gelogor, Ini Apresiasi dan Kritiknya
Hadir sebagai pembedah, Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid membuka pendapatnya tentang buku Historiografi Ulama Sunyi.
Penulis: Robbyan Abel Ramdhon | Editor: Lalu Helmi
TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBYAN ABEL RAMDHON
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Lombok Barat dan tim penulis serta Lombok Haritage Society (LHS) menggelar bedah buku "Historiografi Ulama Sunyi" karya dari Pahrizal Iqrom, Taufan Rahmadi, dkk, pada Senin (28/3/2022).
Selain itu, ulasan Datoq Gelogor terkait silsilah keguruan ilmu tarekat, menurutnya, juga belum dijelaskan.
"Karena Datok Gelogor sendiri berada di Mekkah tujuh tahun," tandasnya.
Menurutnya, sesuai judul buku tersebut, sosok Datok Gelogor disebut ulama sunyi karena dalam setiap pergerakan menyampaikan ilmu atau dakwah, sosoknya jarang terpublikasi.
Sementara itu Dr. H. Nazar Na'ami memberikan sejumlah masukan yang kurang lebih sama dengan pembedah lain.
Misalnya mulai dari daftar isi dalam BAB yang tidak terstruktur secara sistematis.
"Seharusnya diawali dari sejarah perjuangan dari ulama ini," katanya, menyayangkan.
(*)