Hujan Pengaruhi MotoGP Mandalika: Aleix Espargaro Puas Finis 10 Besar, Viñales Raih Tren Positif

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK - Badai tropis setengah jam sebelum balapan mengubah jalannya race MotoGP Mandalika, Minggu, 20 Maret 2022.

Hujan lebat membuat balapan ditunda sejam. Harusnya start pukul 15.00 WITA, diundur ke pukul 16.00 WITA.

Situasi ini juga membuat MotoGP Indonesia berkurang tujuh lap.

Meski demikian dua pembalap Aprilia Racing yakni Aleix Espargaro dan Maverick Vinales mampu beradaptasi dengan baik dengan perubahan cauca tersebut.

Capaian Aleix Espargaro dan Maverick Vinales di MotoGP Mandalika cukup baik.

Aleix Espargaró, secara konsisten berada di antara pembalap tercepat. Baik dalam kondisi lintasan kering maupun basah.

Baca juga: Sosok Risman, Staf Hotel di Lombok Pahlawan Miguel Oliveira Menangi MotoGP Mandalika 2022

Baca juga: Dituding Agresif pada MotoGP Mandalika, Fabio Quartararo: Saya Tidak Peduli

Setelah start yang kurang sempurna, Aleix terjebak dalam pertarungan di lap pembuka.

Dia sempat kehilangan beberapa posisi, tetapi dari sana ia mulai melakukan lap yang cepat dan konsisten dengan sangat percaya diri bersama RS-GP-nya.

Di grupnya, ia berhasil mengalahkan Darryn Binder, Bastianini, saudaranya Pol Esparagro, Álex Márquez dan Bagnaia.

Aleix finis di urutan kesembilan.

Pada lap awal dia menyesali karena tidak bisa menghindari kontak pada lap pertama yang membuatnya kehilangan posisi terbaik secara langsung.

Sementara itu, Maverick Vinales mencapai hasil yang luar biasa dalam sesi pemanasan di aspal kering.

Setelah beberapa perubahan signifikan pada pengaturan motornya, ia menemukan kepercayaan diri baru di RS-GP.

Setelah awal yang buruk, dia mendapati dirinya berada di belakang grup.

Tetapi dia mampu menemukan ritmenya dan mencatat waktu terbaik.

Sayangnya, perjalanan comeback-nya berhenti tepat di posisi ke-15, di luar zona poin.

Namun, dia meninggalkan Mandalika setelah berhasil melakukan beberapa peningkatan besar dengan Aprilia.

Terkait race MotoGP Mandalika, Aleix Espargaró mengatakan, balapan di Mandalika adalah balapan yang sangat sulit karena kondisi cuaca dan pada lap pertama.

"Saya berada di urutan kedua puluh karena kontak dengan Álex Márquez. Bertahan di grup itu sulit dan visibilitas juga sangat buruk," katanya.

Tetapi motor (RS-GP) bekerja dengan baik. Grip tidak buruk dan dari sana dia mulai bangkit.

"Dalam tujuh lap terakhir saya menyalip beberapa pembalap, sehingga mampu naik beberapa posisi," ujarnya.

"Membawa pulang hasil akhir sepuluh besar lagi pada hari Minggu yang sulit adalah hasil yang bagus," katanya.

Sementara Maverick Viñales mengatakan, meski hasil balapan tidak sesuai harapan, tetapi hasil akhir di Mandalika dapat dikatakan positif.

"Hari ini mungkin adalah hari terpenting bagi saya sejak bergabung dengan Aprilia karena kami menemukan pengaturan yang sangat bagus sehingga saya dapat melaju dengan cepat di balapan pada sesi pemanasan dan saya merasa nyaman bahkan dalam kondisi trek yang basah," katanya.

Viñales mengaku senang dengan pekerjaan dia dan tim di Mandalika.

"Kami selangkah lebih dekat ke hasil yang terbaik di setiap putaran. Saya tidak sabar untuk berlaga ke Argentina untuk melanjutkan tren positif ini," katanya.

(*)