Grab dan Kemenkop UKM Dukung UMKM NTB Mendunia di Sirkuit Mandalika
Teten Masduki, mengungkapkan apresiasinya kepada Grab atas dukungannya di Festival Kuliner Mandalika.
Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Grab menyelenggarakan Festival Kuliner Mandalika.
Festival tersebut berlangsung di ajang internasional Sirkuit Mandalika pada 18-20 Maret 2022.
Grab bersinergi dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia serta Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Nusa Tenggara Barat (DisKop UKM NTB) untuk Festival ini.
Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan visibilitas produk makanan dan minuman.
Baca juga: UMKM di BIzam Raup Untung 1,2 Miliar, Sandiaga: Event MotoGP Mandalika Momentum Perubahan Ekonomi
Dan 45 UMKM binaan Diskop UKM dan mitra merchant GrabFood turut hadir di ajang dunia.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia, Teten Masduki, mengungkapkan apresiasinya kepada Grab atas dukungannya di Festival Kuliner Mandalika.
“Merupakan sebuah kebanggaan bagi kita, masyarakat Indonesia, untuk menyelenggarakan Pameran Produk UMKM Lokal Unggulan dan Festival Kuliner Mandalika di acara bertaraf internasional di Sirkuit Mandalika,” bukanya Teten.
Melalui festival itu, UMKM bisa memperkenalkan ke dunia internasional beragam produk unggulan.
Baca juga: 50 UMKM NTB Antusias Sambut Pengunjung MotoGP 2022 dengan Aneka Ragam Produk Khas Lombok
Produk unggulan seperti merchandise, souvenir, healthy product, serta food and beverages, dari industri UMKM di NTB.
“Semoga kolaborasi bersama Grab ini dapat kembali menggerakkan roda perekonomian lokal untuk tumbuh dan kembali bangkit,” ungkapnya.
Kehadiran Grab telah mendorong geliat ekonomi dan melahirkan wirausahawan baru di sejumlah wilayah di Indonesia.
Termasuk di wilayah Indonesia Timur.
Hasil riset LPEM FEB UI pada 2021 lalu, menemukan bahwa 30%, 2019-2021 merchant GrabFood di Kupang dan Jayapura merupakan usaha baru.
Memperlihatkan bahwa Grab telah membantu mencetak ratusan pengusaha UMKM baru di kedua kota tersebut.