MotoGP Mandalika 2022
Perjalanan Karier dari Enea Bastianini Menang MotoGP di Qatar, Siap Berlaga di Mandalika
Enea Bastianini merupakan pembalap yang menangkan MotoGP Qatar 2022 lalu. Dirinya bergabung dengan tim Gresini Racing.
Penulis: Setyowati Indah Sugianto | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Enea Bastianini merupakan pembalap yang memenangkan MotoGP Qatar 2022 lalu.
Dirinya bergabung dengan tim Gresini Racing.
Pria kelahiran Rimini, Italia ini meraih posisi pertama dalam pertandingan MotoGP Qatar tepatnya pada Minggu (6/3/2022), di Losail Circuit Internasional.
Tentunya setelah mengalahkan pembalap handal seperti Marc Marquez, Pol Espargaro, dan Aleix Espargaro.
Dilansir oleh Tribunsport pria yang berusia 24 tahun ini akan kembali berlaga dengan mengikuti pertandingan MotoGP di Pertamina Mandalika Internasional Street Circuit, mulai 18 Maret sampai 20 Maret 2022 mendatang.
Berikut ini perjalanan karier dari Enea Bastianini.
Baca juga: Ini Lokasi Penukaran Tiket MotoGP di Areal Sirkuit Mandalika, Dibuka Mulai 17 Maret
Dilansir oleh wikipedia, Bastianini memulai kariernya saat berusia 3 tahun dengan menaiki minibike.
Setelah itu sukses berkarir di balap kelas minibike, Bastianini sukses membalap di berbagai kategori, termasuk Honda HIRP Trophy 100cc, MiniGP 70cc Italian Championship dan Honda RS125 Trophy, dan dia menjadi juara selama musim 2012.

Pada tahun 2013, Bastianini berkompetisi di Red Bull MotoGP Rookies Cup, meraih dua kemenangan dalam perjalanannya untuk finish keempat di kejuaraan.
Bastianini juga mengambil langkah pertamanya di Moto3, berpartisipasi dalam lima balapan Kejuaraan Italia.
Tahun berikutnya tepatnya 2014, Bastianini memulai debutnya di Kejuaraan Dunia Moto3 dengan mengendarai Team GO&FUN Moto3.
Bastianini berhasil mencetak poin pertamanya di start keduanya, finish ke-13 di Circuit of the Americas di Texas.
Baca juga: Jadwal MotoGP Mandalika 2022, Momen Presiden Jokowi Pamer Motor Custom ke Marc Marquez Cs
Baca juga: Ketua DPRD Lombok Timur Tekankan Pentingnya Pemanfaatan Teknologi dalam Pembangunan
Kemudian, memulai empat kali finis dengan skor poin berturut-turut serta dia menempati posisi sepuluh besar di Grand Prix Argentina, Spanyol dan Prancis.
Tahun 2016, Bastianini membalap di kelas Moto3 bersama Gresini Racing Moto3.
Dia menyelesaikan musim sebagai runner-up kejuaraan, mengambil 177 poin dengan 6 podium.
Dia menyelesaikan Moto2 musim 2020 sebagai juara dunia, mengambil 205 poin dengan 3 kemenangan dan 7 podium di Grand Prix Austria.
(TribunLombok.com/Setyowati Indah Sugianto) (Tribunsport.com/Niken Thalia)