Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM,LOMBOK TIMUR - Dinas Koprasi Lombok Timur menyatakan hanya 2 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang lolos kurasi untuk ajang MotoGP Mandalika 2022.

"Di Lombok Timur hanya 2 UMKM yang lolos kurasi, sebuah kegagalan menurut kami, melihat jumlah penduduk di Lombok Timur merupakan yang terbanyak di NTB," tutur Kepala Dinas Koperasi Lombok Timur Hj Masnan di ruang kerjanya Selasa (15/3/2022).

Lebih lanjut ia mengatakan, memang sebelumnya sudah diusulkan 10 UMKM untuk mengambil tempat di event MotoGP Mandalika, tetapi hanya 5 UMKM yang bisa mengikuti kurasi, setlahnya hanya 2 UMKM yang bisa lolos kurasi.

Baca juga: Bangun Kemitraan dengan GeKrafs NTB, MPGA Dorong Produk UMKM Unggulan Dipromosikan Saat MotoGP

Baca juga: Barcode UMKM Mejeng di Hotel Santika Mataram, Mudahkan Pembeli Cari Produk Khusus MotoGP Mandalika

"Kita terus berupaya menambah UMKM untuk MotoGP Mandalika, kemarin kita sudah utarakan di rapat rekor mengenai bisa nggaknya menambah kuota untuk MotoGP Mandalika," tuturnya.

Tetapi lanjut Masnan, persyaratan untuk bisa mengambil tempat kembali di MotoGP Mandalika cukup berat, dan panjang.

Sehingga Dinas Koperasi mengambil sikap untuk mengupayakan pemaksimalan UMKM untuk event MotoGP Mandalika yang akan datang.

"Kita sudah upayakan, tapi persyaratannya cukup panjang, tapikan event MotoGP Mandalika ini nggak berlangsung cuman sekali di tahun ini saja, masih ada tahun tahun berikutnya, ya kita upayan tahun 2023 besok maksimal lah dari 22.981 UMKM yang ada di Lombok Timur," tegasnya.

Sedikitnya UMKM yang ikut serta dalam event MotoGP Mandalika salah satu kendalanya adalah pergantian kepengurusan Dinas Koprasi Lombok Timur tahun ini.

"10 UMKM yang diusulkan itu sebelum kami duduk disini, dimana kami baru bertugas kurang dari 2 bulan, yang masuknya dari tanggal 26 Januari 2022 lalu," ucapnya.

Adapun 2 UMKM yang lolos akurasi tersebut atas nama Dendepuri Asrimin Silvia asal UMKM Lendang Nangke Kecamatan Masbagik, Lombok Timur.

Adapun yang ditawarkan antara lain beberapa jajanan kue kering.

Dan Saipul asal Desa Sembalun Bumbung Kecamatan Sembalun, Lombok Timur.

Adapun produk yang ditawarkan meliputi beberapa olahan seperti Black Garlic, keripik kentang, buncis, dan stick wortel.

Terlepas dari 2 orang yang lolos akurasi, Dinas Koperasi Lombok Timur telah mengusahakan tempat bagi 3 UMKM yang tak lolos akurasi tadi untuk menyediakan tempat di parkiran timur sircuit Mandalika.

(*)