Berita Bima

7 Tahun Jalan di Desa Wadukopa Bima Rusak Parah, Warga Pertanyakan Kinerja Anggota DPRD

Berlubang, dipenuhi kerikil, licin dan becek itulah gambaran jalan raya yang sehari-hari dilalui warga Desa Wadukopa Kecamatan Soromandi Kabupaten Bim

Penulis: Atina | Editor: Lalu Helmi
Istimewa
Jalan rusak parah, di Desa Wadukopa Kecamatan Soromandi, kondisi tersebut sudah terlihat 7 tahun terkahir. 

Bahkan, keinginan itu pernah dibeberkan saat Bupati dan Wakil Bupati Bima melakukan Kunjungan Kerja tahun lalu.

"Katanya saat itu akan diupayakan dengan menyesuaikan anggaran daerah," ujarnya.

Namun hingga kini, komitmen tersebut tak kunjung terealisasi.

Harwidiansyah pun mengaku, tidak tahu pasti kenapa belum terealisasi.

Apakah karena pengaruh refocusing anggaran atau karena faktor lain. 

"Kami di desa tidak bisa berbuat banyak. Kalaupun diperbaiki, Alhamdulillah kami syukuri," bebernya.

Harwidiansyah juga mengungkapkan keheranannya, lambannya penanganan jalan raya di Wadukopa. 

Pasalnya, ada dua anggota DPRD yang berasal dari daerah pemilihan setempat. 

Setidaknya menurut dia, keberadaan dua penyambung lidah rakyat itu dapat mengakomodir dan memperjuangkan  keluhan penduduk di wilayahnya. 

"Percuma punya anggota DPRD, tapi tidak mampu menjawab keluhan masyarakat," sorot alumni UIN Alauddin Makassar ini.

Meski begitu, karena luput perhatian pemerintah, kata dia pengaspalan jalan tersebut dikabarkan akan diambil alih oleh pengusaha Minyak dan Gas (Migas) asal desa setempat.

"Kabar yang berkembang di masyarakat saat ini seperti itu," akunya.

Hanya saja, Harwidiansyah tidak mengetahui pasti jadwal pengerjaannya. Apakah dieksekusi tahun ini atau pada tahun berikutnya.

(*) 
 

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved