MotoGP Mandalika 2022
Pembatasan Penonton MotoGP Mandalika, Rekayasa Lalu Lintas Tetap Berjalan Sesuai Rencana
Pembatasan jumlah penonton menjadi 60.000 tidak mengubah sistem rekayasa lalu lintas yang sudah dipetakan Polda NTB
Penulis: Laelatunniam | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM- Pembatasan jumlah penonton menjadi 60.000 tidak mengubah sistem rekayasa lalu lintas yang sudah dipetakan dan sudah diterapkan di event pramusim.
Ini disampiakan oleh Dirlantas Polda NTB saat dikonfirmasi oleh tim Tribun, Selasa (1/3/2022).
Sistem rekayasa lalu lintas yang diterapkan saat event pramusim akan diberlakukan juga pada pelaksanaan balapan MotoGP Mandalika yang akan diselenggarakan pada tanggal 18-20 Maret 2022.
Baca juga: Penjualan Tiket MotoGP Mandalika 2022 Belum Maksimal, Ini Strategi Pemprov NTB
Ada dua rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan saat event MotoGP, yaitu luar kawasan Mandalika dan dalam kawasan Mandalika.
"Rekayasa lalu lintas ini dipersiapkan dengan maksimal oleh tim pengamanan lalu lintas MotoGP," tegas Dirlantas Polda NTB, Kombes Pol Djoni Widodo.
"Penyekatan juga akan tetap dilaksanakan, tidak ada yang berubah."
Begitupula dengan penerapan sistem one way alias satu arah saat arus balik usai race akan tetap diberlakukan.
Baca juga: MotoGP Belum Ngefek di Bulan Januari 2022, Tingkat Hunian Kamar Hotel Turun
Sistem one way ini adalah sistem rekayasa yang sudah direncanakan dengan matang untuk mengurai kemacetan dan kepadatan penonton yang balik selesai menonton MotoGP.
Meskipun jumlah penonton dibatasi menjadi 60.000 sistem one way tetap diterapkan.
Karena jumlah 60.000 penonton tersebut diperkirakan akan kembali pada waktu yang bersamaan sehingga butuh rekayasa lalu lintas yang matang untuk menangani hal tersebut.
Informasi, sistem one way ini adalah rekayasa lalu lintas yang menggunakan dua sisi jalan bypass hanya untuk arus balik penonton MotoGP.
Dipaparkan oleh Kombes Pol Djoni bahwa sebelum one way diberlakukan, personel yang bertugas akan menutup beberapa underpass di jalan bypass
Dipaparkan lebih dalam, reakaya ini sudah dipersiapkan dengan matang untuk melancarkan arus lalu lintas selama event MotoGP berlangsung.
(*)