Sirkuit Mandalika Sudah Siap 100 Persen untuk Tes Pramusim MotoGP 2022, Tinggal Dipercantik

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Patayatul Wahidah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Sirkuit Mandalika disebut sudah siap 100 persen untuk dipakai pada tes pramusim MotoGP 2022.

Sirkuit dengan panjang lintasan 4,31 kilometer ini akan menyambut para pembalap MotoGP untuk kali pertama dimulai pada 11 Februari 2022 nanti hingga 13 Februari 2022.

Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan, Sirkuit Mandalika telah siap untuk digunakan.

Meski begitu, pekerjaan belum selesai mengingat masih ada sejumlah hal yang memerlukan peningkatan.

Baca juga: Begini Skenario Travel Bubble yang Disiapkan RSUP NTB untuk 900 Kru dan Pebalap MotoGP Mandalika

Baca juga: Tiba di Lombok, Pembalap MotoGP Jalani Karantina di 2 Hotel Kawasan Mandalika

Baca juga: Marq Marquez Tiba di Lombok, Ini Profil Pembalap Repsol Honda Juara Dunia MotoGP 6 Kali

Tugas selanjutnya yaitu mempercepat kerja untuk mempercantik kawasan yang berada di sekitar Sirkuit Mandalika.

“Sejauh ini alhamdulillah, untuk sirkuit 100 persen sudah sangat siap. Untuk sekarang yang sedang digesa adalah beautifikasi di sekitar sirkuit,” kata Gubernur.

Politisi PKS yang karib disapa Bang Zul ini pun memberi perhatian pada akses jalan menuju Sirkuit Mandalika.

Untuk menghindari kemacetan saat hari-H gelaran MotoGP, jalan di sekitar Sirkuit Mandalika yang awalnya satu jalur akan diperluas menjadi dua jalur.

“Arahan presiden untuk menghindari traffic jam ketika moment of truth atau event MotoGP tersebut berlangsung,” ujarnya.

Bang Zul berharap akhir Februari ini seluruh pekerjaan rumah dapat terselesaikan dengan baik.

Sehingga gelaran MotoGP Mandalika dapat berjalan lancar.

Sementara itu, melonjaknya kasus Covid-19 juga menjadi perhatian.

Protokol kesehatan saat tes pramusim MotoGP Mandalika ketat diberlakukan.

Serta mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 sebagai upaya pencegahan.

“Walaupun kita senang jadi host dari international event seperti MotoGP tapi selalu kami tekankan bahwa kita masih di masa pandemi. Travel bubble juga pada pre-season ini sudah diberlakukan. Untuk vaksinasi di Lombok, dosis 1 maupun 2 sudah di atas 80 persen, sisanya akan terus digesa,” ungkapnya.

(*)