Sandiaga Uno Pidato Pengembangan Ekonomi Umat saat Muktamar, Selaras Dukungan NWDI pada Wisata Halal
Menparekraf RI Sandiaga Uno memberi pidato tentang pengembangan ekonomi umat dalam Muktamar ke-1 NWDI
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Menparekraf RI Sandiaga Uno memberi pidato tentang pengembangan ekonomi umat dalam Muktamar ke-1 NWDI.
Sekretaris Panitia Lokal Muktamar ke-1 NWDI M Halqi menanggapi pidato tersebut dengan menyebut konsen NWDI pada wisata halal.
"Dari pernyataan Sandiaga Uno tentang ekonomi kreatif, NWDI sudah memenuhi segala aspek yang dibutuhkan," ungkap M Halqi, kepada TribunLombok.com, Senin (31/1/2022).
Halqi mengatakan, ekonomi umat ini menjadi bagian yang terus dikembangkan NWDI.
Baca juga: PROFIL TGB KH M Zainul Majdi, Ketua Umum PB NWDI 2022-2027, Ulama Karismatik Cucu Maulana Syaikh
Baca juga: SEJARAH NWDI, Didirikan TGKH M Zainuddin Abdul Madjid, Kini Dipimpin TGB KH M Zainul Majdi
Konsen NWDI adalah pengembangan ekonomi umat selain 3 pilar yang ada yakni, pendidikan, sosial, dan dakwah.
Muktamar ke-1 NWDI juga mengetengahkan diskusi mengenai koperasi syariah.
"Terutama dalam hal wisata halal," kata Halqi.
Sandiaga Uno dalam pidatonya mengatakan fokus pemerintah adalah dalam bidang ekonomi kreatif dan pariwisata.
Menurut Halqi, program pemerintah ini diselaraskan dengan perjuangan keorganisasian.
"Ketika pemerintah mempunyai program kita laksanakan," M Halqi menegaskan.
Dengan terpilihnya kembali TGB KH Muhammad Zainul Majdi menjadi Ketua Umum PB NWDI periode 2022-2027, Halqi menyebut pesan ekonomi syariah ini tetap dijalankan.
Dia mengutip amanat TGB yang mengedepankan persatuan umat.
Persatuan umat ini, kata Halqi, mengharuskan NWDI belajar dari saudara organisasi di luar NWDI yang sudah lebih dahulu menjalankannya.
"Tentu pesan dari Ketua terpilih harus kita kedepankan, yaitu mengedepankan persatuan ummat dalam hal apapun, terutama juga ekonomi syariah ini agar nantinya sinergi membangun negri ini bisa kuat, ujungnya juga pasti untuk bangsa kita," tutup Halqi.
(*)