Banjir Kembali Terjang Lombok Barat, 182 KK Terdampak di Dua Dusun Ini
Bencana banjir kembali menimpa Dusun Bengkang dan Dusun Kebeng, Desa Persiapan Pengantap, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK BARAT -
Bencana banjir kembali menimpa Dusun Bengkang dan Dusun Kebeng, Desa Persiapan Pengantap, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, Minggu (2/1/2022).
Ketinggian air yang merendam rumah warga mencapai pinggang orang dewasa.
Tidak kurang dari 182 kepala keluarga (KK) menjadi korban dalam banjir ini.
Pada saat banjir naik, sebagian warga berusaha menyelematkan diri ke lokasi yang lebih aman.
"Dari penuturan warga, banjir yang terjadi diduga karena banjir kiriman yang berasal dari Kabupaten Lombok Tengah," kata Kapolsek Sekotong Polres Lombok Barat Iptu I kadek Sumerta, Senin (3/12/2021).
Baca juga: Pengakuan Pemandu yang Telantarkan 71 Pendaki Rinjani, Kehabisan Uang, Gagal Bayar Jasa Open Trip
Dusun Barami berbatasan dengan Kabupaten Lombok Tengah.
Intensitas hujan yang cukup tinggi menyebabkan air sungai meluap.
"Luapan air sungai hingga ke perkampungan Dusun Kebeng dan Dusun Bengkang terjadi karena sungai yang dilalui tidak dapat membendung debit air cukup deras," tuturnya.
Menurutnya, banjir juga disebabkan jembatan penghubung antara Dusun Bengkang dan dusun lainnya dalam proses perbaikan.
Atas peristiwa itu, anggota Polres Lombok Barat melakukan pemantauan dan membantu warga terdampak.
"Sekitar 102 Kepala Keluarga yang terdampak banjir di dusun Bengkang, kemudian di Dusun Kebeng terdampak sekitar 80 Kepala Keluarga," ujarnya.
Dalam menangani hal tersebut, Polsek Sekotong melalui Bhabinkamtibmas Desa Buwun Mas melaksanakan koordinasi dengan pihak terkait.
Diantaranya Kepala Desa Buwun Mas dan Kepala Desa Persiapan Pengantap, begitu juga dengan kepala dusun terkait.
Baca juga: Periode Peak Season MotoGP Mandalika 2022, Harga Kamar Hotel di Mataram Naik 100 Persen
Baca juga: Polisi Tangani Perusakan Markas As-sunah di Lombok Timur, Usut Ujaran Kebencian Video Ceramah
"Terkait ketersediaan bantuan logistik, berkoordinasi dengan lintas sektoral serta masyarakat setempat, dalam melakukan penanganan segera," ucapnya.
