KSAD Dudung Abdurachman Minta Maaf kepada Keluarga Korban Tabrakan di Jalur Nagreg
Dudung meminta maaf setelah hasil penyelidikan menunjukkan penabrak Handi dan Salsabila dalam kecelakaan di Nagreg adalah tiga oknum anggota TNI AD.
lihat foto
TRIBUNLOMBOK.COM, GARUT - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman menemui keluarga mendiang Handi Saputra (18) dan Salsabila (14), sejoli yang menjadi korban tabrakan di jalur Nagreg.
Jasad kedua remaja itu dibuang di Cilacap dan Banyumas, Jawa Tengah.
Dudung juga meminta maaf kepada keluarga kedua korban tersebut.
Dudung meminta maaf setelah hasil penyelidikan menunjukkan penabrak Handi dan Salsabila dalam kecelakaan di Nagreg adalah tiga oknum anggota TNI AD.
Baca juga: Kaleidoskop 2021 - 29 Artis Meninggal: Marco Panari Tersedak, Kecelakaan Vanessa hingga Laura Anna
Baca juga: Pengakuan Korban Calo CPNS Oknum Jaksa di NTB, Gadai Tanah Orang Tua Demi Bayar Mahar
Permintaan maaf itu disampaikan Dudung saat menyambangi kediaman keluarga Salsabila dan Handi di Bandung dan Garut.
Jenderal Dudung pertama kali mendatangi kediaman Salsabila di Desa Ciaro, Kabupaten Bandung.
Di sana, dia berbincang ngan orangtua korban sebelum menabur bunga di makam Salsabila.
Pada kesempatan itu, Dudung menyampaikan permohonan maaf.
Dengan menggunakan bahasa Sunda, Dudung mengaku prihatin atas perbuatan keji yang dilakukan anggotanya.
”Mohon dimaafkan kejadian ini, dari Korem Gorontalo Kasi Intel, prihatinlah, mungkin kemarin dari Korem sudah ke sini. Saya juga bagaimana ya rasanya, merasakanlah,” kata Dudung, Senin 27 Desember 2021.
Dudung menilai kejadian itu sebagai musibah.
Mewakili Angkatan Darat dia meminta maaf dan berharap iman Islam korban dapat diterima oleh Allah SWT. Keluarga yang ditinggalkan pun dapat diberi ketabahan.
"Tapi ini musibah, sudah jalannya. Jadi saya atas nama Angkatan Darat mohon dimaafkan kejadian ini. Mudah-mudahan arwah almarhumah diterima di sisi Allah SWT, keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan," kata Dudung.
Atas kunjungan dan permintaan maaf dari Dudung itu ayahanda Salsabila, Jajang (45), mengucapkan terima kasih.
"Saya mengucapkan terima kasih ke Pak KSAD, atas nama keluarga sudah datang langsung ke rumah, semoga jadi ibadah," kata dia.
