Tiga Hari Dicari, Jasad Korban Banjir Bima Ditemukan Mengambang di Pantai
Warga Kelurahan Pane, Kabupaten Bima yang terseret arus banjir di Sungai Padolo ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meningga
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, BIMA - Ridwan (20), warga Kelurahan Pane, Kabupaten Bima yang terseret arus banjir di Sungai Padolo ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia, Rabu (15/12/2021).
Korban ditemukan mengapung pukul 07.40 Wita, di pesisir pantai Desa Sarita Kecamatan Soromadi, Kabupaten Bima.
"Jarak penemuan dari lokasi kejadian sekitar 2,85 Nmi," kata Kepala Kantor SAR Mataram Nanang Sigit PH.
Ia mengatakan, korban ditemukan pada pencarian hari ketiga di Teluk Bima.
Baca juga: Warga Bima Terseret Banjir saat Mandi di Sungai, Korban Belum Ditemukan hingga 2 Hari Pencarian
Korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang masih ada hubungan kerabat dengan korban.
Selanjutnya tim SAR gabungan yang sedang melakukan pencarian menuju lokasi setelah menerima laporan penemuan tersebut.
Tim melakukan evakuasi menggunakan perahu karet.
Baca juga: Gempa NTT Dirasakan Warga Bima, BMKG: Tetap Tenang
"Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa kerumah duka," tambah Nanang.
Korban terseret arus sungai saat banjir bandang melanda wilayah Bima, Senin (13/12/2021).
Korban yang saat tengah mandi di sungai hanyut terbawa arus.
(*)