Corona di NTB
Sumbawa Targetkan Vaksinasi 70 Persen Pekan Ini, Binda NTB Dorong Percepatan Vaksin
Pemerintah Kabupaten Sumbawa menjadi yang tercepat capaian vaksinasinya di antara kabupaten/kota se-Pulau Sumbawa.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Pemerintah Kabupaten Sumbawa menjadi yang tercepat capaian vaksinasinya di antara kabupaten/kota se-Pulau Sumbawa.
Pemkab Sumbawa menargetkan vaksinasi dosis pertama mencapai 70 persen pekan ketiga Desember 2021.
Sementara vaksinasi dosis kedua bisa mencapai 50 persen.
Upaya mencapai target tersebut sangat terbantu upaya simultan dari Badan Intelejen Nasional Daerah (Binda) Provinsi NTB.
Baca juga: Percepat Vaksinasi Covid-19, Binda NTB Sisir Warga yang Enggan Divaksin
Binda secara getol melakukan upaya door to door mengajak warga warga kabupaten/kota untuk vaksin.
"Alhandulillah warga Kabupaten Sumbawa yang telah menerima vaksin semakin meningkat pesat. Vaksinasi saat ini sangat gencar dan masif agar segera meraih 70 persen sebagai syarat herd imunity," kata Bupati Sumbawa Mahmud Abdullah, dalam sambutannya, saat menghadiri program vaksinasi yang diinisiasi Binda NTB, di Dusun
Aikpuntuk, Desa Serading, Kecamatan Moyo Hilir, Kabupaten Sumbawa, Selasa (14/12/2021).
Data Dinas Kesehatan Sumbawa menyebutkan, pergerakan capaian vaksinasi di wilayahnya bisa mencapai 2.000 - 5.000 dosis per hari.
Baca juga: Polres Lombok Barat Percepat Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua Jelang MotoGP Mandalika
"Jadi sangat wajar bila Kabupaten Sumbawa speed vaksinasinya tercepat di Pulau Sumbawa," kata Haji Mo, panggilan akrab Mahmud Abdullah.
Sementara itu, Kabinda NTB, Wahyudi Adisiswanto mengapresiasi capaian Pemkab Sumbawa.
"Upaya bersama Binda NTB dan Pemkab Sumbawa serta TNI-Polri telah membawa dampak positif dengan langkah jemput bola sistem vaksinasi door to door," katanya.
Sosialisasi mampu memberikan persepsi positif sehingga warga Sumbawa kini berduyun-duyun untuk ikut vaksinasi.
Padahal 1-2 bulan yang lalu warga masih takut divaksin.
"Kini perspektif itu telah berubah dan saya melihat sendiri faktanya," kata Wahyudi dalam sambutannya.
Binda NTB, kata Wahyudi, akan terus bersinergi dan tetap mendorong pencapaian vaksinasi NTB termasuk di wilayah pulau Sumbawa secara maksimal.
