Buku Tematik

Kunci Jawaban Tema 1, Subtema 3, Pembelajaran 3, Kelas 4 SD, Halaman 146, 147, 148,149, 150, 153

Kunci Jawaban Tema 1, Kelas 4 SD, Halaman 146, 147, 148,149, 150, 153, Subtema 3, Pembelajaran 3.

Penulis: Wulan Kurnia Putri | Editor: wulanndari
Tangkap Layar Tema 1, Kelas 4 SD
Kunci Jawaban Tema 1, Kelas 4 SD, Halaman 146, 147, 148,149, 150, 153, Subtema 3, Pembelajaran 3. 

Ceritakan pengalamanmu bermain engklek kepada temanmu.
• Apa kesulitan yang kamu temui ketika bermain engklek?
Jawaban:
Kesulitan yang saya hadapai adalah saat melompati sawah milik pemain lain.

• Apa yang berhasil kamu capai?
Jawaban:
Saya berhasil mendapatkan beberapa petak/sawah.

• Apa manfaat permainan engklek bagimu?
Jawaban:
Permainan engklek dapat melatih gerak lokomotor berlari, berjalan dan melompat.

Baca juga: Kunci Jawaban Halaman 181 dan 182, Tema 1, Kelas 4 SD, Aku Cinta Membaca Uniknya Gendang Beleq

Kunci Jawaban Halaman 147 148 149 150

Ayo Menulis

Selain permainan Engklek, bangsa Indonesia juga mempunyai banyak permainan yang diwariskan secara turun-temurun. Mari kita cari tahu lebih jauh tentang budaya Fahombo Batu atau Lompat Batu yang biasa dilakukan oleh Msasyarakat Nias.

Dengarkan gurumu saat bercerita. Tulislah gagasan pokok dan pendukungnya pada diagram yang ada.

Fahombo Batu

Tradisi Fahombo Batu berasal dari suku Nias. Suku Nias berasal dari Pulau Nias yang terletak di sebelah barat pulau Sumatera. Lompat batu atau yang dikenal dengan Fahombo Batu merupakan ciri khas masyarakat Nias.

Tradisi melompati batu dilakukan oleh kaum laki-laki, khusunya pemuda. Mereka harus melompati susunan batu setinggi 2 meter dengan ketebalan 40 cm. Tradisi ini bertujuan untuk menunjukkan kekuatan dan ketangkasan para pemuda yang melakukannya.

Seseorang yang berhasil melakukan tradisi ini dianggap hebat, baik bagi dirinya maupun keluarga dan masyarakat.

Jawaban:

Paragraf 1
Gagasan pokok: Tradisi Fahombo Batu berasal dari suku Nias
Gagasan pendukung:
1. Suku Nias berasal dari Pulau Nias yang terletak di sebelah barat pulau Sumatera.
2. Lompat batu atau yang dikenal dengan Fahombo Batu merupakan ciri khas masyarakat Nias.

Paragraf 2
Gagasan pokok: Tradisi melompati batu dilakukan oleh kaum laki-laki, khusunya pemuda.
Gagasan pendukung:
1. Mereka harus melompati susunan batu setinggi 2 meter dengan ketebalan 40 cm.
2. Tradisi ini bertujuan untuk menunjukkan kekuatan dan ketangkasan para pemuda yang melakukannya.

Paragraf 3
Gagasan pokok: Seseorang yang berhasil melakukan tradisi ini dianggap hebat
Gagasan pendukung:
1. Baik bagi dirinya maupun keluarga dan masyarakat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved