Tips Kesehatan

5 Makanan yang Baik Dikonsumsi saat Sedang Hamil

Anda sedang hamil? Makanan bergizi sangat penting untuk ibu hamil dan perkembangan janin di perut.

Penulis: Wulan Kurnia Putri | Editor: wulanndari
pixabay.com
Ilustrasi ibu hamil 

TRIBUNLOMBOK.COM - Anda sedang hamil?

Saat sedang hamil, seorang ibu harus mengkonsumsi makanan bergizi.

Makanan bergizi sangat penting untuk ibu hamil dan perkembangan janin di perut.

Dikutip dari healthline, saat menyusun rencana makan sehat, Anda harus fokus pada makanan yang memberi banyak manfaat untuk kesehatan.

Saat Anda hamil yang diperlukan di antaranya:

  • protein
  • vitamin dan mineral
  • jenis lemak sehat
  • karbohidrat kompleks
  • serat dan cairan

Berikut 5 makanan bergizi untuk dimakan saat Anda hamil, untuk membantu memastikan Anda mencapai tujuan nutrisi yang lengkap dan seimbang.

Baca juga: 3 Manfaat Chia Seed untuk Ibu Hamil

1. Produk susu

Selama kehamilan, Anda perlu mengonsumsi ekstra protein dan kalsium untuk memenuhi kebutuhan si kecil yang sedang tumbuh.

Produk susu seperti susu, keju, dan yogurt harus ada di daftar menu makan.

Produk susu mengandung dua jenis protein berkualitas tinggi: kasein dan whey.

Susu adalah sumber kalsium makanan terbaik, dan menyediakan fosfor, vitamin B, magnesium, dan seng dalam jumlah tinggi.

Yogurt, terutama yogurt Yunani, mengandung lebih banyak kalsium daripada kebanyakan produk susu lainnya dan sangat bermanfaat.

Beberapa juga mengandung bakteri probiotik, yang mendukung kesehatan pencernaan.

Baca juga: Simak Manfaat Menjalankan Ibadah Puasa Bagi Ibu Hamil, Berikut Penjelasan Dokter Kandungan

2. Kacang-kacangan

Kelompok makanan ini termasuk lentil, kacang polong, buncis, buncis , kedelai, dan kacang tanah.

Kacang - kacangan adalah sumber serat, protein, zat besi, folat, dan kalsium nabati yang bagus - yang semuanya dibutuhkan tubuh Anda selama kehamilan.

Folat adalah salah satu vitamin B (B9) yang paling penting.

Ini sangat penting bagi Anda dan bayi, terutama selama trimester pertama, dan bahkan sebelumnya.

Anda akan membutuhkan setidaknya 600 mikrogram (mcg) folat setiap hari.

Menambahkan kacang-kacangan dapat membantu Anda mendapatkan suplemen berdasarkan rekomendasi dokter.

Kacang-kacangan umumnya juga sangat tinggi serat.

Beberapa varietas juga tinggi zat besi, magnesium, dan potasium.

Pertimbangkan untuk menambahkan kacang - kacangan ke dalam makanan Anda.

3. Ubi jalar

Ubi jalar tidak hanya enak dimasak tetapi juga kaya akan beta karoten, senyawa tanaman yang diubah menjadi vitamin A dalam tubuh Anda.

Vitamin A sangat penting untuk perkembangan bayi.

Berhati-hatilah terhadap sumber vitamin A hewani dalam jumlah berlebihan, seperti jeroan, yang dapat menyebabkan toksisitas dalam jumlah yang tinggi.

Untungnya, ubi jalar adalah sumber beta karoten dan serat nabati yang cukup banyak.

Serat membuat Anda kenyang lebih lama, mengurangi lonjakan gula darah, dan meningkatkan kesehatan pencernaan.

Cobalah ubi jalar sebagai bahan dasar untuk roti panggang alpukat pagi Anda .

Ibu hamil
Ibu hamil (Thinkstockphotos)

4. Salmon

Salmon dapat dinikmati dengan bagel gandum utuh, panggang teriyaki, atau diolesi pesto.

Salmon kaya akan asam lemak omega-3 esensial yang memiliki banyak manfaat .

Ini ditemukan dalam jumlah tinggi dalam makanan laut, dan membantu membangun otak dan mata bayi Anda dan bahkan dapat membantu meningkatkan panjang kehamilan.

Tapi tunggu, pernahkah Anda diberitahu untuk membatasi asupan makanan laut karena merkuri dan kontaminan lain yang ditemukan pada ikan merkuri tinggi?

Anda tetap bisa makan ikan berlemak seperti salmon.

Berikut adalah ikan merkuri tinggi untuk menghindari:

  • ikan todak
  • hiu
  • raja makarel
  • marlin
  • tuna mata besar
  • tilefish dari Teluk Meksiko

Plus, salmon adalah salah satu dari sedikit sumber alami vitamin D, yang kurang bagi kebanyakan dari kita. Ini penting untuk kesehatan tulang dan fungsi kekebalan tubuh.

5. Telur

Telur besar mengandung sekitar 80 kalori, protein berkualitas tinggi, lemak, dan banyak vitamin dan mineral.

Telur adalah sumber kolin, nutrisi penting selama kehamilan.

Ini penting dalam perkembangan otak bayi dan membantu mencegah kelainan perkembangan otak dan tulang belakang.

Satu telur utuh mengandung kira-kira 147 miligram (mg) kolin, yang akan membuat Anda lebih dekat dengan asupan kolin yang direkomendasikan saat ini 450 mg per hari saat hamil.

Beberapa cara dapat dilakukan untuk memasak telur, di antaranya membuat orak-arik buncis.

(Tribunlombok.com)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved