Penyebab Marshal Tak Datang saat IATC Mandalika, Tidak Dapat Makan Minum & Minta Upah   

Aksi para marshal yang tidak datang di Sirkuit Pertamina Mandalika membuat balapan Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) 2021 ditunda.

TribunLombok.com/Sirtupillaili
MARSHAL: Para marshal bersiap-siap saat sesi latihan bebas Asia Talent Cup (ATC) di Sirkuit Pertamina Mandalika, Sabtu (13/11/2021). 

Sementara itu, Direktur Strategi dan Komunikasi MGPA Happy Harinto yang dikonfirmasi membantah para marshal tidak datang ke arena balapan.

”Datang kok..abis saya briefing 200 orang lebih,” katanya, Senin (15/11/2021).

Sementara terkait kejelasan upah dan makan minum bagi marshal dia belum menjawab.

Tapi dalam rilis resmi, Dorna dan MGPA memastikan balapan Asia Talent Cup yang ditunda akan digelar bersamaan dengan World Superbike (WSBK), 19-21 November 2021.

Terpisah, Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) dalam rilisnya menyakan, pihaknya akan segera memenuhi kelengkapan aspek keselamatan sesuai dengan peratuan yang dikeluarkan FIM.

Sesuai peraturan The Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM), seharusnya terdapat setidaknya delapan orang marshal di setiap pos.

"Inilah yang akan kami lengkapi," tambah Bamsoet.

Gubernur akan Fasilitasi

Sementara itu, melalui akun media sosialnya, Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah mengatakan, tertundanya race ATC tentu mengecewakan warga yang sudah kadung berada di tengah-tengah arena.

”Tapi demi keselamatan pembalap, balapan ATC ditunda minggu depan bersamaan dengan penyelenggaraan World Superbike (WSBK),” katanya, di akun facebook Bang Zul Zulkieflimansyah, Minggu (14/11/2021).

Tertundanya balapan disebabkan belum siapnya standar dan jumlah marshal sesuai standar yang seharusnya.

”Tapi dari masukan-masukan yang datang dari para Marshal, kesalahan ternyata bukan semata pada mereka tapi juga pada penyelenggara kegiatan,” katanya.

Persiapan yang terbatas dan komunikasi yang kurang baik dengan penyelenggara dianggap sebagai salah satu masalah utama.

Baca juga: Tiga Pembalap Indonesia Masuk 10 Besar, Bepeluang Curi Poin di Asia Talent Cup Mandalika Hari Ini

”Para Marshal ini adalah putra-putra daerah kita yang sebenarnya bersemangat untuk mensukseskan acara kita ini,” katanya.

Kesediaan mereka untuk menjadi marshal bukan karena pertimbangan finansial, tapi semata karena ingin berkontribusi dan membuat sejarah di tempat kita sendiri.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved