Pria Disabilitas di Lombok Batal Dijadikan MC Setelah Panitia Melihat Kondisinya

pria disabilitas asal Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) batal menjadi pembawa acara atau MC, saat pembukaan layaan PASS.

Dok. FB Bajang Tony
Suasana acara pembukaan Premium Airport Special Service (PASS), di Bandara Internasional Lombok, Minggu (24/10/2021). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH – Lalu Ahmad Fatoni, pria disabilitas asal Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) batal menjadi pembawa acara atau MC, saat pembukaan layaan Premium Airport Special Service (PASS), di Bandara Internasional Lombok, Minggu (24/10/2021).

Pembatalan secara sepihak tersebut diduga karena dia memiliki kekurangan secara fisik atau disabilitas.

Meski demikian, Fathoni yang sudah terlanjur datang ke lokasi mengikuti kegiatan sampai tuntas.

Dengan penuh rasa kecewa, dia tetap duduk mengikuti acara sampai selesai.

Fatoni yang merasa diabaikan kemudian menumpahkan kekecewaannya di media sosial.

Melalui akun facebook Bajang Tony, dia menyampaikan sikap  didiskriminasi yang dialaminya.  

Baca juga: Korban Kebakaran di Bima Dapat Bantuan Rp 1,5 Miliar untuk Bangun Kembali Hunian

Di media sosial, Bajang Tony merasa penyelenggara kegiatan tidak menghargai upayanya dirinya datang ke lokasi.

Dia sangat kecewa pembatalan secara sepihak menjadi MC hanya karena dia seorang disabilitas.

Begini curahan hati lengkap Bajang Tony di akun media sosialnya.   

Curhatan Pagi ini

Karena SAYA tidak TAMPAN dan KEREN atau karena SAYA Difabel ???

Hari ini dengan penuh Semangat saya berangkat pagi sekali untuk mengisi acara Opening Ceremony PASS " Premium Airport Special Service " di Bandara Internasional Lombok / ZAM. Saya cukup Interest ketika di telpon salah satu teman untuk mengisi acara tersebut beberapa hari yang lalu, karena saya sudah terbiasa mengisi dan membawa acara acara formal/semi formal maupun acara bebas.

Namun Naas bagi saya Pagi ini ketika saya sampai di lokasi acara, wajah ragu dan sedikit sinis dari beberapa Panitia acara ketika mereka tahu bahwa saya lah yang akan membawa acara Opening Ceremony tersebut. Padahal Hari ini saya cukup percaya diri karena Saya menggunakan setelan Jas Hitam,berdasi dan sepatu runcing andalan saya .

Dan hal yang sudah saya duga pun terjadi, ketika 15 menit sebelum acara di mulai tiba tiba muncul lah seorang MC Pengganti tanpa mengkonfirmasi terlebih dahulu. Saya tidak protes karena tidak ingin menggangu berjalannya acara dan memang itu juga merupakan Hak mereka untuk mengganti MC yang sesuai dengan selera mereka.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved