Cerita Driver Ojol Tolong Karyawati Basarnas yang Tewas Dibegal, Tak Sadar Jika Customernya

Mita Nurkhasanah meregang nyawa di tangan begal ketika sedang bersama sang kekasih.

Editor: Salma Fenty
Tribun Jabar
ILustrasi Begal 

TRIBUNLOMBOK.COM - Afif Bintang Prakoso (24) tak pernah menyangka wanita yang ditolongnya malam itu dengan penuh luka bacokan adalah customernya.

Mita Nurkhasanah meregang nyawa di tangan begal ketika sedang bersama sang kekasih.

Ia mendapatkan luka bacokan di lengannya hingga menembus paru-paru.

Seorang pegawai di Badan SAR Nasional atau Basarnas, meninggal seusai menjadi korban begal di Kemayoran, Jakarta Pusat, komplotan para begal itu kini diburu polisi.

Kejadian nahas itu dialami Mita Nurkasanah, perempuan berusia 22 tahun yang merupakan karyawan Badan SAR Nasional atau Basarnas.

Saat itu, pegawai pemerintah non pegawai negeri (PPNPN) Basarnas tersebut bersama kekasihnya, Yahya.

Perempuan asal Indramayu, Jawa Barat, itu tewas dengan dua luka sabetan senjata tajam di tubuhnya oleh 4 orang yang merupakan kawanan begal.

Baca juga: Aksi Sadis Begal di Lampung: Bacok Ibu & Anak yang Jenguk Ayah di RS, Pelaku Sudah 3 Kali Dipenjara

Baca juga: Mahasiswa Jadi Pelaku Begal Payudara, Kaget Setelah Tahu Korban Keluarga Sendiri

Afif Bintang Prakoso (24) yang menjadi pengemudi ojol yang dipesan korban, menceritakan kejadian tragis yang menimpa korban.

Afif mengatakan, kondisi korban sudah kritis saat ia datang menjemput ke lokasi. Dan ia bersama Yahya sempat ikut membantu mengevakuasi korban ke RS Hermina Kemayoran.

Mulanya, ia mendapat orderan ojol atas nama Mita Nurkhasanah pada pukul 02.04 WIB. Kemudian, ia segera menuju ke tempat Mita berada, di sekitaran Jalan Angkasa, Kemayoran.

Di perjalanan menuju lokasi, Afif masih sempat melakukan komunikasi pesan singkat dengan korban perihal titik penjemputan, yakni di sebuah warung kaki lima.

"Isi chat-nya biasa aja sih, kayak customer ke ojek online pada umumnya aja," kata Afif saat dihubungi, Sabtu (23/10/2021) malam.

Namun, setiba di lokasi penjemputan, Afif justru dicegat oleh seorang pemuda yang meminta tolong. Belakangan diketahui pemuda itu adalah kekasih korban, Yahya.

Pemuda itu meminta dirinya untuk membantu rekan perempuannya, Mita yang sudah dalam kondisi kritis.

"Pas sampai di TKP keadaan korban sudah kritis banget. Kondisinya tergeletak, masih sadar tapi sudah kritis banget," ungkap Afif.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved