Gempa Bumi Tektonik Magnitudo 4,7 Guncang Sumbawa
Gempa bumi dengan Magnitudo 4,7 mengguncang wilayah Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Gempa bumi dengan Magnitudo 4,7 mengguncang wilayah Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Gempa bumi tektonik tersebut terjadi Kamis (16/9/2021), pukul 19:39:00 Wita.
Kepala Stasiun Geofisika Mataram
Ardhianto Septiadhi menjelaskan, hasil analisa BMKG menunjukkan, gempa bumi ini berkekuatan M=4,7.
Episenter terletak pada koordinat 8,28° LS; 117,22° BT.
Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 27 km timur laut Pulau Saringi, NTB pada kedalaman 10 km.
Baca juga: Pekerja Migran Bermasalah dan Korban TPPO NTB Jadi Prioritas Pemberdayaan
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktifitas sesar naik busur belakang Flores atau Flores Back Arc Thrust," katanya, dalam keterangan tertulis, Kamis (16/9/2021).
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan, gempa memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Sumbawa III MMI.
"Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu," katanya.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
Baca juga: Berkelahi dengan Saudara Kandung saat Mabuk, Pria di Sumbawa juga Ancam Warga Pakai Parang
Baca juga: WASPADA Truk di Sumbawa Ringsek karena Hindari Sapi yang Tiba-tiba Melintas di Jalan
Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempa bumi tektonik menunjukkan, gempa tidak berpotensi tsunami.
Hingga pukul 19:58 Wita, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan.
"Masyarakat dihimbau tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya," imbuhnya.
Warga juga diminta menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Periksa dan pastikan bangungan tempat tinggal anda cukup tahan gempa," katanya.
Berita terkini di NTB lainnya.
(*)