Wisata di NTB
Pesona Desa Tetebatu, Destinasi Wisata NTB yang Eksis Sejak Indonesia Belum Lahir
Desa Tetabatu dipilih mewakili Indonesia di ajang desa wisata dunia, Best Tourism Village 2021 yang digelar organisasi pariwisata dunia UNWTO.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR – Hawa sejuk terasa saat tiba di Ulem-ulem, Desa Tetabatu, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kicau burung bersahutan dengan suara serangga dari pepohonan hutan.
Sesekali terdengar kokok ayam dari permukiman warga.
Pagi itu, bekas hujan masih membasahi jalan-jalan desa.
Penduduk tampak lalu lalang memulai aktivitas.
Ada yang keluar dari hutan membawa sekarung rumput.
Ibu-ibu berjalan sembari menggendong anaknya.
Juga pemilik warung yang sibuk mengelap bekas air hujan di bangku lapaknya.
Ulem-ulem merupakan salah satu spot wisata di Desa Tetabatu.

Sebuah embung yang memiliki mata air dari hutan Gunung Rinjani.
Baca juga: Gubernur NTB Optimis Tetebatu Menang di Kompetisi Desa Wisata Dunia 2021
Bila debit air sedang tinggi, pengunjung biasa main sampan sembari melihat puncak Gunung Rinjani.
Sayang, hari itu air embung sedang mengering dan puncak Rinjani tertutup awan mendung.
Tapi senyum tetap mengembang di wajah Hermiwandi (40), sekretaris Desa Tetebatu, sekaligus pengelola desa wisata Tetebatu.
Dengan ramah dia menuturkan, Ulem-ulem bukan sekedar spot wisata biasa.