Angin Kencang Robohkan Sejumlah Tiang Listrik PLN di Lombok, Perbaikan Masih Dilakukan

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Cuaca ekstrem berupa hujan disertai angin kencang sepekan terakhir berdampak pada jaringan PLN di Pulau Lombok.

Beberapa tiang listrik roboh dan mengakibatkan komponen distribusi mengalami kerusakan di sejumlah titik.

“Kami mohon maaf bagi pelanggan yang harus padam. Tim telah diturunkan ke lapangan untuk melakukan perbaikan," kata Dony Noor Gustiarsyah, Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Mataram, Minggu (7/2/2021).

Tiang roboh dilaporkan terjadi antara lain di Dusun Mumbul Sari, Kecamatan Bayan, Lombok Utara dan Labuan Tereng, Kecamatan Lembar, Lombok Barat.

• Konsumsi Listrik NTB Naik 12,69 Persen di Tengah Pandemi Covid-19

Sedangkan saluran kabel tegangan menengah putus akibat tanah longsor  di Jalan Raya Senggigi, Lombok Barat. 

Untuk insiden di Labuan Tereng, Lombok Barat pohon tumbang karena puting beliung, dan menimpa tiang listrik. 1 gardu padam.

Tonton Juga :

"Proses perbaikan saat ini tengah dilakukan petugas juga dibantu oleh warga sekitar," jelas Dony.

Sebelumnya, 13 buah tiang roboh juga terjadi di Kuta, Lombok Tengah dan Sekotong, Lombok Barat yang mengalami banjir, Sabtu (30/1/2021).

• Banjir Landa Bima dan Sumbawa, Gubernur NTB Kirim Tim Bantuan

Dony mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati.

Demi keamanan, Dony menyarankan warga segera matikan listrik dari KWh meter apabila banjir mulai masuk ke rumah warga.

Selain itu, jangan menyentuh jaringan PLN di lokasi yang terdampak banjir.

Dony juga mengimbau seluruh warga untuk segera melaporkan apabila terjadi gangguan atau kondisi berbahaya di sekitar lokasi warga.

Pelaporan dapat dilakukan melalui Contact Center 123 ataupun melalui akun media sosial instagran @pln123_official, twitter @pln_123, facebook PLN 123.

“Mohon doa dan dukungan dari seluruh warga agar listrik dapat segera kembali normal”, tutup Dony.

(*)