Kunci Jawaban Tema 4 Pembelajaran 6 Subtema 1 Buku Tematik Kelas 6 Halaman 45 46 47 48 49

Simak kunci jawaban Tema 4 Kelas 6 SD/MI halaman 45 46 47 48 49 Subtema 1 Pembelajaran 6 Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018.

Editor: Wulan Kurnia Putri
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Tema 4 Kelas 6 SD/MI Subtema 1 Pembelajaran 6 

- Halaman 2 : Pernyataan Umum

Di era globalisasi, listrik memiliki peran penting.

- Halaman 3 : Deret Penjelas

PLN tidak menginginkan adanya mati lampu, karena dapat mengganggu proses Pembangkit-Transmisi-Distribusi listrik.

Faktor penyebab mati lampu yaitu ketidaksiapan pembangkit, gangguan transmisi, atau gangguan distribusi.

Faktornya bisa dari luar yaitu gangguan alam seperti petir, pohon, dan hewan. Sementara faktor dalam seperti gangguan komponen dan peralatan pada jaringan.

- Halaman 4 : Kesimpulan dan pesan/pendapat pribadi penulis

Listrik berperan penting dalam kehidupan warga dunia saat ini.

Sebagai pengguna listrik, kita hendaknya membantu mencegah faktor luar agar tidak terjadi mati lampu.

***

Baca: Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 6 SD Halaman 107 108 109 110 111 Buku Tematik Subtema 2 Pembelajaran 6

Kunci jawaban Tema 4 Kelas 6 SD/MI halaman 48 dan 49

Lani adalah siswa kelas 5 SD Nusantara. Ia dikenal sebagai anak yang pintar dan rajin membaca. Ia juga rajin sekolah dan selalu menyelesaikan tugas sekolah tepat waktu. Nilai-nilai ulangannya selalu berada di atas rata-rata nilai teman-teman di kelas. Selain itu, ia juga sangat ramah, ceria, dan suka membantu teman-teman yang mengalami kesulitan saat mengerjakan tugas sekolah.

Hingga pada suatu hari, Lani sedang memakan bekal sekolahnya di kantin sekolah, Beni datang mendekatinya.

Beni: Lani, kuemu tampak enak, sini aku mau kuemu.
Lani: Ini setengah saja ya, karena aku lapar, tadi pagi aku bangun kesiangan jadi tidak sempat sarapan.
Beni: Sini bagi... pokoknya kau harus berikan kuemu! Lihat tuh baju seragammu sangat kumal, sepatumu juga sobek. Berikan kuemu!!

Lani tertegun mendengar perkataan Beni. Ia baru menyadari, bahwa dirinya memang hanya seorang anak miskin penjaja kue keliling. Ayahnya pekerja serabutan yang tidak menentu penghasilannya. Lani memandangi sepatunya yang tampak mulai menganga, juga seragam sekolahnya yang tidak lagi terlihat warna aslinya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved