Penemuan Mayat Mahasiswi

Polisi Kantongi Hasil DNA Mahasiswi Korban Kekerasan di Pantai Nipah, Kekasih Korban Diperiksa

Penyidik telah melakukan tes DNA terhadap barang bukti dan alat bukti yang ditemukan di tempat kejadian perkara

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
Dok. Polres Lombok Utara
OLAH TKP - Polisi melakukan olah TKP penemuan mayat mahasiswi diduga korban begal di Pantai Nipah, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Selasa (26/8/2025). Penyidik telah melakukan tes DNA terhadap barang bukti dan alat bukti yang ditemukan di tempat kejadian perkara. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Polres Lombok Utara memastikan penanganan kasus tewasnya mahasiswi Universitas Mataram Made Vaniradya Puspa Nitra (19) masih berjalan. 

Kasat Reskrim Polres Lombok Utara AKP Punguan Hutahaean menyampaikan, penyidik telah melakukan tes DNA terhadap barang bukti dan alat bukti yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP). 

Tes DNA dilakukan terhadap darah yang ditemukan di TKP dan sudah dikirim ke laboratorium forensik Bareskrim Polri yang identik dengan kekasih korban Radit Ardiansyah ini.

Untuk hasil tes DNA lanjutan yang dikirim ke laboratorium forensik sampai saat ini hasilnya belum diterima penyidik.

"Selain uji laboratorium forensik, penyidik juga telah melakukan sejumlah langkah lain, guna membuat terang peristiwa pidana ini," kata Punguan, Selasa (16/9/2025). 

Penyidik juga sudah memeriksa Radit terkait peristiwa yang menimpa dirinya dan sang kekasih di Pantai Nipah, Desa Malaka, Kabupaten Lombok Utara itu. 

"Proses penyidikan akan terus kami lakukan secara profesional, transparan dan sesuai prosedur hukum yang berlaku, sehingga peristiwa ini dapat terungkap," kata Punguan. 

Baca juga: Polres Lombok Utara Kantongi Daftar Nama Terduga Pelaku Pembunuhan Siswi Unram di Pantai Nipah

Luka Robek di Kelamin

Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) Kombes Pol Syarif Hidayat mengatakan, dari hasil visum ditemukan luka robek di bagian kelamin korban. 

Sebelum ditemukan tewas, korban perempuan diduga diperkosa.

"Ada kemungkinan (korban pemerkosaan), hasil visum ada robek, tapi kita belum tahu (pelakunya) korban atau pelaku (penganiayaan)," kata Syarif, Jumat (29/8/2025). 

Mantan Wakapolres Mataram itu mengatakan, dari kasus ini sudah ada satu orang yang diamankan tetapi identitasnya belum diungkap. 

Kesaksian Korban

Radit dan kekasihnya Made Vaniradya diduga menjadi korban kekerasan orang tak dikenal saat sedang menikmati matahari tenggelam pada Selasa (26/8/2025).

Radit mengalami luka serius di bagian wajah dan sekujur tubuhnya sementara Puspita meninggal dunia.

Pantai Nipah merupakan salah satu destinasi wisata pantai pasir putih di Lombok Utara yang menawarkan kuliner makanan laut serta pemandangan matahari tenggelam di sore hari.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved