Wisata Lombok

Wisata Alam Hutan Sesaot: Udara Segar, Asri, dan Pemandian Alami

Editor: Laelatunniam
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

WISATA LOMBOK - Pengunjung menikmati suasana kawasan wisata hutan lindung Sesaot di Desa Sesaot, Kecamatan Narmada, Lombok Barat. Tak hanya untuk dinikmati secara visual, Hutan Sesaot menawarkan banyak aktivitas menarik bagi para pengunjung.

TRIBUNLOMBOK.COM - Hutan Sesaot yang terletak di Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, kawasan ini bukan sekadar hutan biasa, tapi ruang hidup alami yang masih lestari, tempat di mana udara segar, pepohonan tinggi, dan suara alam berpadu dalam harmoni.

Saat pertama kali menjejakkan kaki di Hutan Sesaot, Anda akan langsung disambut oleh hawa sejuk khas pegunungan.

Pepohonan raksasa yang menjulang tinggi membentuk kanopi alami yang menyaring cahaya matahari, menciptakan suasana teduh dan nyaman.

Di antara rimbunnya hutan, mengalir mata air murni yang bersumber langsung dari Gunung Rinjani menjadi nadi kehidupan bagi flora dan fauna di sekitarnya.

Dengan luas mencapai hampir 6.000 hektare, Hutan Sesaot terbagi menjadi kawasan hutan lindung dan area wisata.

Daya Tarik Hutan Sesaot

Tak hanya untuk dinikmati secara visual, Hutan Sesaot menawarkan banyak aktivitas menarik bagi para pengunjung.

Area ground camping yang luas dan nyaman menjadikan Sesaot sebagai tempat ideal untuk kegiatan alam terbuka, seperti pelatihan dasar kepemimpinan, kemah pramuka, atau sekadar liburan bersama keluarga dan teman. Izin bisa diurus dengan mudah melalui pemerintah desa 

Hutan ini juga menyimpan permata tersembunyi berupa pemandian alami seperti Aik Nyet dan Bunut Ngengkang.

Airnya jernih, dingin, dan dipercaya memiliki khasiat bagi kesehatan. Berendam di sungai dengan latar hutan tropis tentu menjadi pengalaman tak terlupakan.
Flora yang Beragam

Menjelajahi alam tentu akan terasa lebih lengkap jika ditutup dengan kuliner lokal. Di sekitar kawasan wisata, banyak warung yang menyajikan Sate Bulayak, yaitu sate daging sapi atau jeroan yang disajikan dengan lontong khas berbentuk spiral dari daun enau muda. Perpaduan rasa gurih dan tekstur uniknya menjadikannya kuliner wajib coba.

Lokasi Hutan Sesaot
Hutan Lindung Sesaot berlokasi di Dusun Aik Nyet, Desa Sesaot, sekitar 24 km dari Kota Mataram, dengan waktu tempuh sekitar 45–50 menit menggunakan kendaraan pribadi. Jalur menuju lokasi cukup mudah dilalui dengan kondisi jalan yang sudah beraspal.

Jam Operasional dan Tiket Masuk

Hutan Lindung Sesaot terbuka untuk umum setiap hari, mulai dari pukul 07.00 hingga 17.00 WITA. Meskipun begitu, bagi pengunjung yang ingin berkemah, akses menuju kawasan tetap dibuka selama 24 jam. 

Untuk menikmati keindahan alam di Hutan Sesaot, pengunjung tidak dikenakan biaya tiket masuk secara umum. Namun, terdapat biaya tambahan untuk fasilitas tertentu, seperti parkir kendaraan, yakni sebesar Rp5.000 untuk sepeda motor dan Rp10.000 untuk mobil.

Halaman
12

Berita Terkini