Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - kementerian Pariwisata RI menggandeng Otsuka Group Indonesia meluncurkan program Eco Village di Desa Sade, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Jumat (23/5/2025).

Kegiatan ini digelar untuk mendukung peningkatan sumber daya manusia (SDM) bagi pengelola area wisata dan warga di Desa Sade. Mereka akan diberikan pelatihan untuk peningkatan kemampuan pengelolaan sampah secara mandiri dan berkelanjutan.

Kemenpar RI dan Otsuka Group Indonesia sebagai produsen Pocari Sweat akan membangun ekosistem mewujudkan destinasi wisata bersih yang berdaya saing serta berkelanjutan melalui program Eco - Village.

Berdasarkan pantauan Tribun Lombok, kegiatan ini dihadiri langsung Wakil Menteri Pariwisata RI Ni Luh Puspa Djelantik didampingi oleh Human Capital & Corporate Communications Director of Otsuka, Sudarmadi Widodo.

Mereka disambut dengan tarian Gendang Beleq dan dikalungi oleh tenun khas Sasak Lombok. Selanjutnya mereka melakukan kick off program Eco Village di Berugaq Desa Sade yang dihadiri pula oleh perwakilan Desa Penyangga KEK Mandalika.

Mereka selanjutnya  melakukan penanaman pohon untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih serta sehat di kawasan pariwisata.

Hadir pula dalam kegiatan ini asisten II Setda NTB Lalu Moh Faozal, Wakil Bupati Lombok Tengah HM Nursiah, Kadis LHK NTB, Kadispar Lombok Tengah dan sejumlah pejabat lainnya.

Wamenpar RI, Ni Luh Puspa menyampaikan, Kick Off Program Eco Village Sade merupakan tindak lanjut dari aktivasi program wisata bersih yang kami lakukan beberapa waktu lalu di Pantai Kuta, Mandalika.

"Partner kami dalam gerakan wisata bersih ini adalah Pocari Sweat, Pemprov NTB, Pemda Lombok Tengah bersama dengan ITDC. Kami memang di Kemenpar itu salah satu program prioritas kami adalah gerakan wisata bersih untuk meningkatkan daya saing destinasi wisata kami," jelas Ni Luh Puspa.

Ni Luh Puspa yang juga eks jurnalis ini memprioritaskan sepuluh destinasi prioritas salah satunya Pulau Lombok NTB. Oleh karena itu Mandalika dan Gili Trawangan menjadi lokasi aktivasi gerakan wisata bersih.

Kick Off Program Eco Village di Sade ini merupakan program lanjutan gerakan wisata bersih. Kehadiran berbagai pihak diharapkan Desa Sade bisa lebih daya saing menciptakan destinasi yang bersih.

"Saya ingat pada tahun 2020 pernah kesini waktu itu dan belum serapi ini. Sekarang saya melihat sudah rapi. Nah sekarang ini yang perlu untuk terus kita jaga dan yang paling penting adalah menyadarkan masyarakatnya untuk kami berkolaborasi pentahelix memberikan kesadaran kepada masyarakat," jelas Ni Luh Puspa.