Ramadan 2025

Dikes Lombok Tengah dan BPOM Mataram Sidak Dua Lokasi Penjualan Takjil di Praya

Penulis: Sinto
Editor: Laelatunniam
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SIDAK TAKJIL - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah, Suardi saat ditemui Tribun Lombok, Senin (3/3/2025). Pihaknya akan bekerjasama dengan Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Mataram segera melakukan sidak takjil yang dijual selama bulan Ramadan di Praya Lombok Tengah.

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Lombok Tengah, bekerja sama dengan Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Mataram, akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap makanan dan takjil yang dijual selama bulan Ramadan.

Dikes Lombok Tengah akan mengambil sampel makanan di dua lokasi sekitar Praya, yaitu di depan kantor Dinas Kesehatan dan di sekitar Masjid Agung.

Kepala Dikes Lombok Tengah, Dr. Suardi, menjelaskan bahwa langkah ini bertujuan untuk memastikan takjil yang beredar di pasaran aman dikonsumsi dan bebas dari bahan berbahaya.

"Ini untuk memastikan takjil yang dijual benar-benar aman dikonsumsi. Kami akan mendeteksi kemungkinan adanya pewarna sintetis berbahaya seperti rhodamin dan zat kimia lainnya," jelas Dr. Suardi kepada Tribun Lombok, di Praya, Kamis (6/3/2025).

Dr. Suardi menambahkan bahwa jika ditemukan makanan yang mengandung bahan berbahaya, pihaknya akan memberikan edukasi kepada pedagang agar tidak lagi menggunakan bahan-bahan yang dapat berdampak buruk pada kesehatan konsumen.

"Kami lebih mengutamakan edukasi supaya para pedagang memahami risiko penggunaan bahan berbahaya dan bisa menjual makanan yang lebih sehat untuk masyarakat," tambahnya.

Selain kebersihan, keamanan pangan dari segi kemasan dan penyajian juga menjadi fokus petugas. Jika ditemukan pelanggaran, tim tidak langsung memberikan sanksi berat. Sebaliknya, mereka lebih mengutamakan edukasi agar pedagang dapat memperbaiki kekurangannya.

Inspeksi ini akan dilakukan secara rutin sesuai kebutuhan, termasuk di titik-titik lain yang memiliki aktivitas kuliner ramai. Dengan adanya pengecekan ini, masyarakat diharapkan dapat menikmati makanan yang aman bagi kesehatan.

"Dengan upaya ini, Dinkes berharap warga Lombok Tengah bisa menikmati makanan yang tidak hanya lezat, tetapi juga aman bagi kesehatan," terangnya.

Selain itu, pemeriksaan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pedagang serta memastikan makanan yang beredar tetap sehat dan layak konsumsi selama Ramadan.

Masyarakat juga diimbau untuk lebih selektif dalam memilih takjil dan memastikan makanan yang dikonsumsi bebas dari bahan berbahaya.

Berita Terkini